PERBEDAAN NILAI HEMATOKRIT DARAH VENA DENGAN ANTIKOAGULAN EDTA DAN DARAH VENA TANPA ANTIKOAGULAN EDTA MENGGUNAKAN METODE MIKRO

Detail Cantuman

CD-ROM

PERBEDAAN NILAI HEMATOKRIT DARAH VENA DENGAN ANTIKOAGULAN EDTA DAN DARAH VENA TANPA ANTIKOAGULAN EDTA MENGGUNAKAN METODE MIKRO

XML

ABSTRAK
Perbedaan Nilai Hematokrit Darah Vena Dengan Antikoagulan EDTA dan Darah Vena Tanpa Antikoagulan EDTA Menggunakan Metode Mikro

Peneliti : Fajeriyati Helmi
Pembimbing : Yayuk Kustiningsih ; Wahdah Norsiah

Hematokrit adalah volume sel-sel darah merah dalam 100 ml darah yang dihitung dalam persen. Pemeriksaan hematokrit bertujuan untuk mengukur konsentrasi sel darah merah (eritrosit) dalam darah. Pemeriksaan hematokrit metode mikro menggunakan tabung mikrokapiler menggunakan darah vena atau darah kapiler dengan atau tanpa antikoagulan. Penggunaan antikoagulan untuk pemeriksaan hematokrit harus diperhatikan dan disesuaikan dengan penggunaan tabung mikrokapiler yang digunakan. Tenaga analis dilaboratorium sering melakukan pemeriksaan hematokrit metode mikro menggunakan tabung mikrokapiler berlapis antikoagulan heparin dengan sampel darah vena yang mengandung antikoagulan EDTA (Ethylene Diamine Tetracid Acid), yang berarti jumlah antikoagulan yang digunakan ada dua. Penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan nilai hematokrit yang diperiksa menggunakan darah vena tanpa antikoagulan EDTA dan darah vena dengan antikoagulan EDTA. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Sampel diambil dengan kriteria tidak sedang dalam fase menstruasi bagi wanita, tidak anemia, serta tidak mengkonsumsi obat penambah darah, jumlah sampel yang diambil sebanyak 16 orang dari mahasiswa tingkat akhir Analis Kesehatan Poltekkes Banjarmasin.Hasil pemeriksaan menunjukkan rata-rata hasil nilai hematokrit yang diperiksa menggunakan darah vena tanpa antikoagulan EDTA sebesar 40,76%, sedangkan rata-rata yang diperiksa menggunakan darah vena dengan antikoagulan EDTA sebesar 37,7%. Uji statistik Wilcoxon berpasangan menunjukkan nilai kemaknaan 0,001 dengan taraf kemaknaan yaitu P = 0,001 < 0,05. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antara nilai hematokrit yang diperiksa menggunakan darah vena tanpa antikoagulan EDTA dan dengan antikoagulan EDTA.Bagitenagaanalisdisarankan penggunaan antikoagulan dalam pemeriksaanharus sesuai dengan tempatnya agar mendapatkan hasil pemeriksaan yang tepat dan akurat.

Kata kunci : Nilai Hematokrit, Antikoagulan EDTA, Metode Mikro









ABSTRACT
Differences in Venous Blood Hematocrit With EDTA Anticoagulants and Venous Blood Without EDTA Anticoagulants Using Micro Methods

Researcher: Fajeriyati Helmi
Advisor: Yayuk Kustiningsih; Wahdah Norsiah

Hematocrit is the volume of red blood cells in 100 ml of blood calculated in percent. Hematocrit examination aims to measure the concentration of red blood cells (erythrocytes) in the blood. Micro-method hematocrit examination using microcapillary tubes using venous blood or capillary blood with or without anticoagulants. The use of anticoagulants for hematocrit examination must be considered and adjusted for the use of microcapillary tubes used. Laboratory analysts often conduct micro-method hematocrit examinations using microcapillary tubes coated with anticoagulant heparin with venous blood samples containing EDTA anticoagulants (Ethylene Diamine Tetracid Acid), which means there are two anticoagulants used. This study was to determine whether there were differences in hematocrit values examined using venous blood without EDTA anticoagulants and venous blood with EDTA anticoagulants. This type of research is an experiment. Samples were taken with the criteria of not being in the menstrual phase for women, not anemia, and not taking blood booster drugs, the number of samples taken as many as 16 people from the final level students of Banjarmasin Health Polytechnic Analyst. The results of the examination showed that the average hematocrit value examined using venous blood without EDTA anticoagulants was 40.76%, while the average examined using venous blood with EDTA anticoagulation was 37.7%. The paired Wilcoxon statistical test shows a significance value of 0.001 with a significance level of P = 0.001 <0.05. It can be concluded that there are significant differences between the hematocrit values examined using venous blood without EDTA anticoagulants and with EDTA anticoagulants.for analyst staff it is recommended that the use of anticoagulants in the inspection must be in accordance with the place so that the results of the examination are accurate and accurate.

Keywords: Hematocrit Value, EDTA Anticoagulant, Micro Method


Detail Information

Item Type
Penulis
FAJERIYATI HELMI - Personal Name
Yayuk Kustiningsih - Personal Name
Wahdah Norsiah - Personal Name
Neni Oktiyani - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Penerbit Jurusan Analis Kesehatan : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
ANK- 49/SKP 2019
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail