PENGARUH MIKROORGANISME LOKAL (MOL) DARI LIMBAH KULIT NANAS (Ananas Comosus L.Merr) DENGAN AIR CUCIAN BERAS TERHADAP LAMA WAKTU PENGOMPOSAN

Detail Cantuman

CD-ROM

PENGARUH MIKROORGANISME LOKAL (MOL) DARI LIMBAH KULIT NANAS (Ananas Comosus L.Merr) DENGAN AIR CUCIAN BERAS TERHADAP LAMA WAKTU PENGOMPOSAN

XML

ABSTRAK

SKRIPSI MIRZA DEA SAFIRA
PENGARUH MIKROORGANISME LOKAL (MOL) DARI LIMBAH KULIT NANAS (Ananas Comosus L.Merr) DENGAN AIR CUCIAN BERAS TERHADAP LAMA WAKTU PENGOMPOSAN
( Dr. Tien Zubaidah, S.KM, M.KL dan Sulaiman Hamzani, S.T, M.T)
XIII + 68 halaman; 11 tabel; 27 gambar; 15 lampiran

Proses pengomposan dapat terurai secara alami, bahan organik untuk menjadi kompos membutuhkan waktu yang cukup lama, sekitar setengah sampai satu tahun. Proses pengomposan dapat dipercepat dengan bantuan aktivator atau mikroorganisme lokal. Pada penelitian ini digunakan 3 jenis yaitu MOL limbah kulit nanas, MOL air cucian beras, dan kombinasi MOL limbah kulit nanas dengan air cucian beras. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh mikroorganisme lokal dari limbah kulit nanas dengan air cucian beras terhadap lama waktu pengomposan.
Jenis penelitian yang digunakan bersifat true eksperiment. Rancangan Post-Test Only Control Group Design dengan 4 perlakuan yaitu kontrol, MOL limbah kulit nanas, MOL air cucian beras, kombinasi MOL limbah kulit nanas dengan air cucian beras. Ada 6 pengulangan sehingga dalam keseluruhan penelitian adalah 24 sampel. Hasil uji Kruskal Wallis menunjukan ada perbedaan pengaruh yang pada perlakuan terhadap lama waktu pengomposan. Dilanjutkan dengan Mann Whitney Test tujuannya untuk melihat perbedaan signifikan pada tiap perlakuan. Didapatkan hasil ada perbedaaan pada perlakuan kontrol dengan rata-rata 25 hari, mol limbah kulit nanas dengan rata-rata 18 hari, mol air cucian beraas dengan rata-rata 16 hari, dan perlakuan kombinasi mol limbah kulit nanas dengan ar cucian beras dengan rata-rata 15 hari.
Saran untuk peneliti selanjutnya adalah Bagi masyarakat, dapat menggunakan MOL air cucian beras karena mudah dibuat dan digunakan sebagai alternatif mempercepat pengomposan. Perlu penambahan variasi dosis pada MOL air cucian beras. Selain itu, perlu pengadukan setiap hari untuk hasil yang lebih maksimal mempercepat waktu pengomposan.

Kata kunci : waktu pengomposan, kulit nanas, cucian beras
Kepustakaan : 42 (2013-2022)


Detail Information

Item Type
Penulis
Sulaiman Hamzani, S.T, M.T - Personal Name
Dr. Tien Zubaidah, S.KM, M.KL - Personal Name
MIRZA DEA SAFIRA - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Poltekkes Kemenkes Banjarmasin : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
23/SKP-KL/2023
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail