Analisis Determinan Kejadian Bawah Garis Merah (BGM) Balita

Detail Cantuman

File (Flashdisk)

Analisis Determinan Kejadian Bawah Garis Merah (BGM) Balita

XML

Bawah Garis Merah (BGM) adalah keadaan anak balita yang mengalami gangguan pertumbuhan akibat kekurangan gizi sehingga pada saat ditimbang berat badan anak balita di bawah garis merah pada KMS atau status gizi buruk (BB/U <-3 SD) atau adanya tanda-tanda klinis. BGM tidak selalu berarti menderita gizi kurang atau gizi buruk akan tetapi itu dapat menjadi indikator awal bahwa balita tersebut mengalami masalah gizi. prevalensi gizi buruk dan gizi kurang di Indonesia mengalami peningkatan yaitu sebesar 19,8%, terdiri dari 5,7% gizi buruk dan 13,9% gizi kurang, sedangkan angka prevalensi nasional tahun 2010 sebesar 17,9%. Ini berarti masalah gizi berat dan kurang di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dan mendekati prevalensi tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat determinan kejadian BGM balita dan menganalisis hubungan pada masing-masing variabel determinan tersebut.
Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan rancangan kasus kontrol. Penelitian akan dilaksanakan di Kecamatan Karang Intan pada bulan April dan Mei 2017. Sampel dalam penelitian adalah balita yang mengalami kejadian BGM sebagai kelompok kasus dan tidak mengalami kejadian BGM sebagai kelompok kontrol dengan masing-masing berjumlah 73 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dengan bantuan formulir dan kuesioner serta analisis data menggunakan uji korelasi Rank Spearman dengan α =0,05.


Detail Information

Item Type
Penulis
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Publish
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Jurusan Gizi : Banjarbaru.,
Edisi
Publish
Subyek
No Panggil
612.3
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail