HUBUNGAN PENGGUNAAN LAYANAN PESAN-ANTAR MAKANAN, POLA KONSUMSI, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN STATUS GIZI REMAJA DI SMAN 3 BANJARBARU

Detail Cantuman

Text

HUBUNGAN PENGGUNAAN LAYANAN PESAN-ANTAR MAKANAN, POLA KONSUMSI, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN STATUS GIZI REMAJA DI SMAN 3 BANJARBARU

XML

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PRODI STUDI GIZI DAN DIETETIKA
PROGRAM SARJANA TERAPAN
TAHUN 2022
ABSTRAK
Skripsi
LUTH ALWASHILA HAMDA
HUBUNGAN PENGGUNAAN LAYANAN PESAN-ANTAR MAKANAN,
POLA KONSUMSI, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN STATUS GIZI
REMAJA DI SMAN 3 BANJARBARU.
Hj. Aprianti, S.Pd., M.Pd.
xv + 87 halaman + 10 tabel + 2 bagan+ 2 gambar + 12 lampiran
Remaja merupakan masa transisi dari masa kanak-kanak menuju dewasa.
Pada masa ini terjadi ragam perubahan fisik, fisiologis, dan psikososial. Menurut
Riskesdas Nasional (2013-2018) status gizi remaja pada kategori gizi lebih
mengalami adanya peningkatan persentase sebesar 6.2% ( 7.3% - 13.5%).
Permasalahan gizi yang dialami remaja disebabkan terutama oleh pola konsumsi.
Apalagi ditunjang dengan perkembangan teknologi yang kian pesat, remaja dapat
dengan mudah dan tanpa perlu bersusah paya dalam mendapatkan akses terhadap
beragam makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pesanantar
makanan, pola konsumsi, dan aktivitas fisik dengan status gizi remaja.
Jenis penelitian ini ialah observatif analitik dengan pendekatan cross
sectional. Variabel terikat ialah status gizi remaja sedangkan variabel bebas ialah
penggunaan layanan pesan-antar makanan, pola konsumsi, dan aktivitas fisik.
Populasi sampel penelitian berjumlah 845 siswa dan sampel yang diambil dalam
penelitian ini berjumlah 90 responden dengan metode proporsional random
sampling. Analisis data menggunakan rank spearman untuk mengetahui
hubungan antar variabel bebas dengan variabe terikat.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara
pola konsumsi dan aktivitas fisik dengan status gizi remaja SMAN 3 Banjarbaru,
yakni ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar 0.015 (pola konsumsi) dan
0.032 (aktivitas fisik) dengan tingkat kepercayaan 0.05. Sementara itu, secara
parsial penggunaan layanan pesan-antar makanan dengan status gizi remaja tidak
memiliki hubungan signifikan (nilai signifikansi 0.626).
Kata kunci : hubungan, status gizi remaja, layanan pesan-antar makanan, pola
konsumsi, aktivitas fisik
Kepustakaan : 63 buah (2001-2021)


Detail Information

Item Type
Penulis
LUTH ALWASHILA HAMDA - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Poltekkes Kemenkes Banjarmasin Jurusan Gizi : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
612.3
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail