ANALISIS PEMBUATAN BIOGAS DENGAN METODE TANDON TANAM

Detail Cantuman

CD-ROM

ANALISIS PEMBUATAN BIOGAS DENGAN METODE TANDON TANAM

XML

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI SANITASI PROGRAM DIPLOMA TIGA
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
TAHUN 2020

ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah MULIYADI
ANALISIS PEMBUATAN BIOGAS DENGAN METODE TANDON TANAM
(Zulfikar Ali As, S.KM., M.T; Dr. Abdul Khair, S.KM., M.Si) XV + 34 Halaman ; 12 Tabel ; 8 Gambar ; 9 Lampiran


Biogas merupakan gas campuran metana (CH4), karbondioksida (CO2) dan gas lainnya yang didapat dari hasil penguraian bahan organik (seperti kotoran hewan, kotoran manusia, dan tumbuhan) oleh bakteri metanogen.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kualitas biogas yang dihasilkan dari substrat kotoran sapi dengan metode tandon tanam. Salah satu pembuatan biogas dengan metode tandan tanam bertempat di Desa Kecamatan Pangkalan Lada. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah 1) pH, 2) suhu digester,
3) tekanan, 4) nyala api, dan5) warna nyala api. Penelitian dilaksanakan selama 5 bulan dari Januari -Mei 2020.Analisis data di lakukan secara deskriptif.
Hasil analisis penelitian menunjukan bahwa pembuatan biogas dengan metodetandon tanam yang berisi kotoran sapi tergolong kurang optimal jika dilihat dari perubahan pH, suhu, tekanan, nyala api, dan untuk warna api tergolong kurang baik.
Kelompok ternak sapi “Usaha Baru” diharapkan terus meningkatkan upaya pemanfaatan kotoran sapi menjadi biogas dengan memperbaiki konstruksi digester, tempat penampungan gas, dan penempatan digester yang strategis.

Kata kunci : Biogas, Kualitas, Kotoran sapi, Metode tandon tanam Kepustakaan : 14 (2006 – 2019)














vii



MINISTRY OF HEALTH, REPUBLIC OF INDONESIA POLYTECHNIC OF HEALTH BANJARMASIN
STUDY PROGRAM OF SANITATION THREE DIPLOMA PROGRAMS DEPARTMENT OF ENVIRONMENTAL HEALTH
IN 2020


ABSTRACT
Scientific papers MULIYADI
ANALYSIS OF MAKING BIOGAS WITH PLANT TANDON METHOD
(Zulfikar Ali As, S.KM., M.T; Dr. Abdul Khair, S.KM., M.Sc) Xv + 34 Pages; 12 Tables; 8 pictures; 9 Appendix

Biogas is a gas mixture of methane (CH4), carbon dioxide (CO2) and other gases obtained from the breakdown of organic matter (such as animal waste, human waste, and plants) by methanogenic bacteria.
The purpose of this study was to determine the quality of biogas produced from cow dung substrate using the reservoir reservoir method. One of the biogas production by planting bunches method is located in the Village District of Pangkalan Lada. The parameters observed in this study were 1) pH, 2) temperature of the digester, 3) pressure, 4) flame, and 5) color of flame. The study was conducted for 5 months from January to May 2020. Data analysis was conducted descriptively.
The results of the research analysis showed that the making of biogas by the planting reservoir method containing cow dung was less than optimal when seen from changes in pH, temperature, pressure, flame, and for the color of the fire was not good enough.
The "New Business" cattle group is expected to continue increasing efforts to utilize cow dung into biogas by improving the construction of digesters, gas reservoirs, and strategic placement of digesters.

Keywords : Biogas, Quality, Cow dung, Reserved reservoir method Literature : 14 (2006 - 2019)










KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI SANITASI PROGRAM DIPLOMA TIGA
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
TAHUN 2020

ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah MULIYADI
ANALISIS PEMBUATAN BIOGAS DENGAN METODE TANDON TANAM
(Zulfikar Ali As, S.KM., M.T; Dr. Abdul Khair, S.KM., M.Si) XV + 34 Halaman ; 12 Tabel ; 8 Gambar ; 9 Lampiran


Biogas merupakan gas campuran metana (CH4), karbondioksida (CO2) dan gas lainnya yang didapat dari hasil penguraian bahan organik (seperti kotoran hewan, kotoran manusia, dan tumbuhan) oleh bakteri metanogen.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kualitas biogas yang dihasilkan dari substrat kotoran sapi dengan metode tandon tanam. Salah satu pembuatan biogas dengan metode tandan tanam bertempat di Desa Kecamatan Pangkalan Lada. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah 1) pH, 2) suhu digester,
3) tekanan, 4) nyala api, dan5) warna nyala api. Penelitian dilaksanakan selama 5 bulan dari Januari -Mei 2020.Analisis data di lakukan secara deskriptif.
Hasil analisis penelitian menunjukan bahwa pembuatan biogas dengan metodetandon tanam yang berisi kotoran sapi tergolong kurang optimal jika dilihat dari perubahan pH, suhu, tekanan, nyala api, dan untuk warna api tergolong kurang baik.
Kelompok ternak sapi “Usaha Baru” diharapkan terus meningkatkan upaya pemanfaatan kotoran sapi menjadi biogas dengan memperbaiki konstruksi digester, tempat penampungan gas, dan penempatan digester yang strategis.

Kata kunci : Biogas, Kualitas, Kotoran sapi, Metode tandon tanam Kepustakaan : 14 (2006 – 2019)














vii



MINISTRY OF HEALTH, REPUBLIC OF INDONESIA POLYTECHNIC OF HEALTH BANJARMASIN
STUDY PROGRAM OF SANITATION THREE DIPLOMA PROGRAMS DEPARTMENT OF ENVIRONMENTAL HEALTH
IN 2020


ABSTRACT
Scientific papers MULIYADI
ANALYSIS OF MAKING BIOGAS WITH PLANT TANDON METHOD
(Zulfikar Ali As, S.KM., M.T; Dr. Abdul Khair, S.KM., M.Sc) Xv + 34 Pages; 12 Tables; 8 pictures; 9 Appendix

Biogas is a gas mixture of methane (CH4), carbon dioxide (CO2) and other gases obtained from the breakdown of organic matter (such as animal waste, human waste, and plants) by methanogenic bacteria.
The purpose of this study was to determine the quality of biogas produced from cow dung substrate using the reservoir reservoir method. One of the biogas production by planting bunches method is located in the Village District of Pangkalan Lada. The parameters observed in this study were 1) pH, 2) temperature of the digester, 3) pressure, 4) flame, and 5) color of flame. The study was conducted for 5 months from January to May 2020. Data analysis was conducted descriptively.
The results of the research analysis showed that the making of biogas by the planting reservoir method containing cow dung was less than optimal when seen from changes in pH, temperature, pressure, flame, and for the color of the fire was not good enough.
The "New Business" cattle group is expected to continue increasing efforts to utilize cow dung into biogas by improving the construction of digesters, gas reservoirs, and strategic placement of digesters.

Keywords : Biogas, Quality, Cow dung, Reserved reservoir method Literature : 14 (2006 - 2019)


Detail Information

Item Type
Penulis
MULIYADI - Personal Name
ZULFIKAR ALI As, S.KM.M.T - Personal Name
Dr. Abdul Khair, S.KM, M.Si - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Jurusan kesehatan lingkungan : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
KL.06/KTI.RPL.2020
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail