GAMBARAN KADAR HEMATOKRIT PADA PEROKOK FILTER DAN PEROKOK TIDAK FILTER PADA TUKANG OJEK PANGKALAN DI BANJARBARU KOTA JANUARI 2020

Detail Cantuman

CD-ROM

GAMBARAN KADAR HEMATOKRIT PADA PEROKOK FILTER DAN PEROKOK TIDAK FILTER PADA TUKANG OJEK PANGKALAN DI BANJARBARU KOTA JANUARI 2020

XML

ABSTRAK
Gambaran Kadar Hematokrit pada Perokok Filter dan Perokok Tidak Filter pada Tukang Ojek Pangkalan di Banjarbaru Kota Januari 2020
Peneliti : Rezki Amalea Pembimbing : Jujuk Anton Cahyono, Nurlailah

Merokok merupakan salah satu kebiasaan yang lazim ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Indonesia merupakan Negara dengan jumlah perokok terbanyak di Asean yakni sebanyak 65,19 juta orang, atau setara dengan 34% total penduduk Indonesia. Rokok berdasarkan filternya terbagi menjadi rokok filter dan rokok tidak filter. Filter terdiri dari beberapa komponen, diantaranya adalah sumbat, dimana filter rokok mampu menyaring unsur logam atau zat kimia yang terkandung dalam asap rokok maupun rokok, zat kimia yang yang berbahaya yang dapat menimbulkan penyakit salah satunya adalah karbonmonoksida. Karbon monoksida yang dihasilkan dalam sebatang rokok dapat meningkatkan kadar hematokrit darah. Karbon monoksida menyebabkan jaringan kekurangan suplai oksigen. Jadi, tubuh mengkompensasi untuk memproduksi lebih banyak eritrosit, sehingga kadar hematokrit dalam darah meningkat. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran kadar hematokrit pada perokok filter dan perokok tidak filter. Jenis penelitian yang digunakan Survey Deskriptif dengan rancangan Cross Sectional. Populasi penelitian ini berjumlah 59 perokok filter dan tidak filter tukang ojek pangkalan di Banjarbaru Kota. Data diperoleh dari hasil pernelitian dan observasi. Hasil penelitian pada perokok filter 89,74 % kadar hematokritnya normal dan 10,24% kadar hematokritnya abnormal. Pada perokok tidak filter 30% kadar hematokritnya normal dan 70% kadar hematokritnya tidak normal. Disimpulkan bahwa rokok tidak filter lebih meningkat hematokrit dibandingkan rokok filter. Saran untuk masyarakat harus lebih mengenal rokok, bahaya merokok dan mengurangi kebiasaan merokok. Bagi penelitian yang lain dapat melakukan penelitian lanjutan tentang rokok filter dan rokok tidak filter dengan parameter yang lain.

Kata kunci : Hematokrit, rokok filter dan rokok tidak filter


Detail Information

Item Type
Penulis
REZKI AMALEA - Personal Name
Jujuk Anton Cahyono - Personal Name
Dra. Nurlailah, Apt., M.Si. - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Jurusan Analis Kesehatan : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
ANK.06/KTI-2020
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail