PERBANDINGAN ANTIKOAGULAN Na2EDTA CAIR DAN Na2EDTA KERING TERHADAP NILAI INDEKS ERITROSIT METODE OTOMATIS

Detail Cantuman

CD-ROM

PERBANDINGAN ANTIKOAGULAN Na2EDTA CAIR DAN Na2EDTA KERING TERHADAP NILAI INDEKS ERITROSIT METODE OTOMATIS

XML

ABSTRAK
PERBANDINGAN ANTIKOAGULAN Na2EDTA CAIR DAN Na2EDTA KERING TERHADAP NILAI INDEKS ERITROSIT METODE OTOMATIS

Penulis : Salsabila Pembimbing : Wahdah Norsiah, Rifqoh

Pemeriksaan indeks eritrosit merupakan pemeriksaan penyaring untuk mendiagnosis anemia dan mengetahui anemia berdasarkan morfologi eritrosit. Untuk pemeriksaan indeks eritrosit menggunakan sampel darah dengan antikoagulan EDTA. Dibeberapa Puskesmas daerah Banjarbaru dan Martapura sudah menggunakan tabung vacutainer yang berisi antikoagulan K2EDTA atau K3EDTA, namun karena terbatasnya anggaran untuk pengadaan alat dan bahan laboratorium maka digunakan Na2EDTA 10% dalam bentuk cair dan dikeringkan sebagai antikoagulan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbedaan nilai indeks eritrosit pada darah yang menggunakan antikoagulan Na2EDTA cair dan Na2EDTA kering metode otomatis hematology analyzer. Jenis penelitian quasi experiment. Sampel yang digunakan sebanyak 16 responden mahasiswa prodi D4 Jurusan Analis Kesehatan yang berusia diatas 17 tahun, kadar HB normal (1216 gr/dL), tidak mengkonsumsi obat penambah darah dan antibiotik, serta tidak melakukan aktifitas fisik berlebih selama 2 hari. Hasil pemeriksaan menunjukan Ratarata nilai indeks eritrosit pada darah yang menggunakan antikoagulan Na2EDTA cair yaitu MCV = 86,7 fL, MCH = 26,2 pg, dan MCHC = 30,2% sedangkan rata-rata nilai indeks eritrosit pada darah yang menggunakan antikoagulan Na2EDTA kering yaitu MCV = 87,3 fL, MCH = 26,4 pg, dan MCHC = 30,3%. Setelah dilakukan uji beda berpasangan didapatkan hasil memiliki perbedaan yang bermakna pada nilai MCV dan MCH dan tidak ada perbedaan pada nilai MCHC menggunakan metode otomatis. Maka dari itu disarankan untuk menggunakan Na2EDTA dalam bentuk cair dikarenakan penggunaannya yang mudah dan cepat larut. Saran untuk peneliti selanjutnya dapat menambahkan variabel yang diteliti seperti menambahkan perbandingan dengan antikoagulan K3EDTA atau K2EDTA, pengaruh lama penyimpanan sampel, atau variasi konsentrasi antikoagulan

Kata Kunci : Nilai Indeks Eritrosit, Na2EDTA, Metode otomatis

ABSTRACT
THE COMPARISON OF USING ANTICOAGULANT LIQUID Na2EDTA AND DRIED Na2EDTA FOR RED BLOOD CELL INDICES USING AUTOMATIC METHOD

Author : Salsabila Advisors : Wahdah Norsiah, Rifqoh

Red blood cell indices is a screening test to diagnose anemia and determine anemia based on erythrocyte morphology. For red blood cell indices examination using blood samples with EDTA anticoagulants. In some Puskesmas in the area of Banjarbaru and Martapura, they have used vacutainer tubes containing K2EDTA or K3EDTA anticoagulants, but due to the limited budget for procurement of laboratory equipment and materials, 10% Na2EDTA was used in liquid form and dried as anticoagulants. The purpose of this study was to determine the difference in the value of the red blood cell indices in blood using liquid Na2EDTA anticoagulants and dry Na2EDTA methods of an automatic hematology analyzer. Quasi-experiment research type. The sample used was 16 respondents from the Department of Health Analyst D4 study program aged over 17 years, normal HB levels (12-16 gr / dL), did not consume blood enhancing drugs and antibiotics, and did not do excessive physical activity for 2 days. The examination results showed the average value of red blood cell indices in blood using liquid Na2EDTA anticoagulants namely MCV = 86.7 fL, MCH = 26.2 pg, and MCHC = 30.2% while the average value of red blood cell indices in blood using anticoagulants Dried Na2EDTA ie MCV = 87.3 fL, MCH = 26.4 pg, and MCHC = 30.3%. After the paired difference test, the results showed a significant difference in the values of MCV and MCH and there was no difference in the value of MCHC using the automatic method. Therefore it is recommended to use Na2EDTA in liquid form because of its use which is easy and quickly dissolves. Suggestions for further researchers can add variables studied such as adding comparisons with K3EDTA or K2EDTA anticoagulants, the effect of sample storage time, or variations in anticoagulant concentrations

Keywords: Red blood cell indices, Na2EDTA, Automatic Method


Detail Information

Item Type
Penulis
Salsabila - Personal Name
Wahdah Norsiah - Personal Name
Rifqoh - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Jurusan Analis Kesehatan : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
ANK-44/SKP-2020
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail