CD-ROM
HUBUNGAN SELF CARE DENGAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA SISWA KELAS IV DAN V SDN 3 LOKTABAT UTARA BANJARBARU
XML
KEMENKES REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN GIGI TAHUN 2019 ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah
NUR AFRIYANTI HUBUNGAN SELF CARE DENGAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK KELAS IV DAN V DI SDN 3 LOKTABAT UTARA BANJARBARU Pembimbing (I): H. Fahmi Said, S.Si.T, M.Pd (II) Anderi Fansurna, S.ST, M.Kes xiii + 42 halaman; 12 tabel; 3 gambar; 10 lampiran
Kondisi kesehatan gigi dan mulut siswa masih buruk. Pengetahuan dan kepedulian yang kurang terhadap kesehatan gigi dan mulut merupakan penyebab utama kurangnya pengetahuan dan kepedulian tentang kesehatan gigi dan mulut. Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan pada 10 orang siswa SDN 3 Loktabat Utara terdapat 80% dengan kriteria OHI-S buruk dan 20% dengan kriteria sedang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan populasi sebanyak 62 orang, pengambilan sampel menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel. Hasil penelitian dengan menggunakan uji Chi - Square didapatkan nilai p (0.025) dengan tingkat kemaknaan 0,05 (5%) sehingga p (0.025) < α (0,05). Maka dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Disarankan bagi sekolah agar bisa bersama-sama memperhatikan dan mengawasi jenis makanan yang dikonsumsi oleh murid saat berada didalam lingkungan sekolah. Serta terus mengingatkan para murid agar selalu menjaga kebersihan gigi dan mulutnya.
Kata kunci : Self Care, Status Kebersihan Gigi dan Mulut
Kepustakaan : 28 (1985 – 2017)
viiiKEMENKES REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN GIGI TAHUN 2019 ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah
NUR AFRIYANTI HUBUNGAN SELF CARE DENGAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK KELAS IV DAN V DI SDN 3 LOKTABAT UTARA BANJARBARU Pembimbing (I): H. Fahmi Said, S.Si.T, M.Pd (II) Anderi Fansurna, S.ST, M.Kes xiii + 42 halaman; 12 tabel; 3 gambar; 10 lampiran
Kondisi kesehatan gigi dan mulut siswa masih buruk. Pengetahuan dan kepedulian yang kurang terhadap kesehatan gigi dan mulut merupakan penyebab utama kurangnya pengetahuan dan kepedulian tentang kesehatan gigi dan mulut. Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan pada 10 orang siswa SDN 3 Loktabat Utara terdapat 80% dengan kriteria OHI-S buruk dan 20% dengan kriteria sedang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan populasi sebanyak 62 orang, pengambilan sampel menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel. Hasil penelitian dengan menggunakan uji Chi - Square didapatkan nilai p (0.025) dengan tingkat kemaknaan 0,05 (5%) sehingga p (0.025) < α (0,05). Maka dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Disarankan bagi sekolah agar bisa bersama-sama memperhatikan dan mengawasi jenis makanan yang dikonsumsi oleh murid saat berada didalam lingkungan sekolah. Serta terus mengingatkan para murid agar selalu menjaga kebersihan gigi dan mulutnya.
Kata kunci : Self Care, Status Kebersihan Gigi dan Mulut
Kepustakaan : 28 (1985 – 2017)
KEMENKES REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN GIGI TAHUN 2019 ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah
NUR AFRIYANTI HUBUNGAN SELF CARE DENGAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK KELAS IV DAN V DI SDN 3 LOKTABAT UTARA BANJARBARU Pembimbing (I): H. Fahmi Said, S.Si.T, M.Pd (II) Anderi Fansurna, S.ST, M.Kes xiii + 42 halaman; 12 tabel; 3 gambar; 10 lampiran
Kondisi kesehatan gigi dan mulut siswa masih buruk. Pengetahuan dan kepedulian yang kurang terhadap kesehatan gigi dan mulut merupakan penyebab utama kurangnya pengetahuan dan kepedulian tentang kesehatan gigi dan mulut. Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan pada 10 orang siswa SDN 3 Loktabat Utara terdapat 80% dengan kriteria OHI-S buruk dan 20% dengan kriteria sedang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan populasi sebanyak 62 orang, pengambilan sampel menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel. Hasil penelitian dengan menggunakan uji Chi - Square didapatkan nilai p (0.025) dengan tingkat kemaknaan 0,05 (5%) sehingga p (0.025) < α (0,05). Maka dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Disarankan bagi sekolah agar bisa bersama-sama memperhatikan dan mengawasi jenis makanan yang dikonsumsi oleh murid saat berada didalam lingkungan sekolah. Serta terus mengingatkan para murid agar selalu menjaga kebersihan gigi dan mulutnya.
Kata kunci : Self Care, Status Kebersihan Gigi dan Mulut
Kepustakaan : 28 (1985 – 2017)
KEMENKES REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN GIGI TAHUN 2019 ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah
NUR AFRIYANTI HUBUNGAN SELF CARE DENGAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK KELAS IV DAN V DI SDN 3 LOKTABAT UTARA BANJARBARU Pembimbing (I): H. Fahmi Said, S.Si.T, M.Pd (II) Anderi Fansurna, S.ST, M.Kes xiii + 42 halaman; 12 tabel; 3 gambar; 10 lampiran
Kondisi kesehatan gigi dan mulut siswa masih buruk. Pengetahuan dan kepedulian yang kurang terhadap kesehatan gigi dan mulut merupakan penyebab utama kurangnya pengetahuan dan kepedulian tentang kesehatan gigi dan mulut. Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan pada 10 orang siswa SDN 3 Loktabat Utara terdapat 80% dengan kriteria OHI-S buruk dan 20% dengan kriteria sedang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan populasi sebanyak 62 orang, pengambilan sampel menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel. Hasil penelitian dengan menggunakan uji Chi - Square didapatkan nilai p (0.025) dengan tingkat kemaknaan 0,05 (5%) sehingga p (0.025) < α (0,05). Maka dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Disarankan bagi sekolah agar bisa bersama-sama memperhatikan dan mengawasi jenis makanan yang dikonsumsi oleh murid saat berada didalam lingkungan sekolah. Serta terus mengingatkan para murid agar selalu menjaga kebersihan gigi dan mulutnya.
Kata kunci : Self Care, Status Kebersihan Gigi dan Mulut
Kepustakaan : 28 (1985 – 2017)
KEMENKES REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN GIGI TAHUN 2019 ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah
NUR AFRIYANTI HUBUNGAN SELF CARE DENGAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK KELAS IV DAN V DI SDN 3 LOKTABAT UTARA BANJARBARU Pembimbing (I): H. Fahmi Said, S.Si.T, M.Pd (II) Anderi Fansurna, S.ST, M.Kes xiii + 42 halaman; 12 tabel; 3 gambar; 10 lampiran
Kondisi kesehatan gigi dan mulut siswa masih buruk. Pengetahuan dan kepedulian yang kurang terhadap kesehatan gigi dan mulut merupakan penyebab utama kurangnya pengetahuan dan kepedulian tentang kesehatan gigi dan mulut. Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan pada 10 orang siswa SDN 3 Loktabat Utara terdapat 80% dengan kriteria OHI-S buruk dan 20% dengan kriteria sedang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan populasi sebanyak 62 orang, pengambilan sampel menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel. Hasil penelitian dengan menggunakan uji Chi - Square didapatkan nilai p (0.025) dengan tingkat kemaknaan 0,05 (5%) sehingga p (0.025) < α (0,05). Maka dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan antara self care dengan status kebersihan gigi dan mulut pada anak kelas IV dan V di SDN 3 Loktabat Utara Banjarbaru. Disarankan bagi sekolah agar bisa bersama-sama memperhatikan dan mengawasi jenis makanan yang dikonsumsi oleh murid saat berada didalam lingkungan sekolah. Serta terus mengingatkan para murid agar selalu menjaga kebersihan gigi dan mulutnya.
Kata kunci : Self Care, Status Kebersihan Gigi dan Mulut
Kepustakaan: 28 (1985 2017)
viii
viii
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
NUR AFRIYANTI - Personal Name
H. Fahmi Said, S.Si.T, M.Pd - Personal Name Anderi Fansurna, S.ST, M.Kes - Personal Name Emilda Sari, S.Si.T, M.Kes - Personal Name |
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | KEPERAWATAN Gigi : Banjarbaru., 2019 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
001/NUR/H
|
Copyright | |
Doi |