VALIDASI HASIL LAJU ENDAP DARAH (LED) METODE WESTERGREN PADA KEMIRINGAN TABUNG 450

Detail Cantuman

CD-ROM

VALIDASI HASIL LAJU ENDAP DARAH (LED) METODE WESTERGREN PADA KEMIRINGAN TABUNG 450

XML

ABSTRAK
VALIDASI HASIL LAJU ENDAP DARAH (LED) METODE WESTERGREN PADA KEMIRINGAN TABUNG 450
Penulis : Nur Hilalliyah
Pembimbing : Ahmad Muhlisin, Jujuk Anton Cahyono

Laju Endap Darah (LED) merupakan salah satu pemeriksaan laboratorium tertua dan masih digunakan. Dari data yang dikumpulkan oleh CLSI dan ICSH, dua pertiga dari laboratorium di seluruh dunia saat ini menggunakan metode modifikasi maupun metode alternatif. Fakta di lapangan sendiri, 3 dari 8 rumah sakit di wilayah Banjarmasin dan Banjarbaru menggunakan pemeriksaan LED metode modifikasi. Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen sebenarnya pada 30 darah yang diambil dari remaja berusia 17-21 tahun dengan nilai Laju Endap Darah (LED) normal yakni 0-11 mm/jam untuk laki-laki dan 0-20 mm/jam untuk perempuan. Data yang diperoleh diuji menggunakan uji beda dan dilakukan perhitungan %bias. Nilai rata-rata dari hasil LED dengan tabung tegak dengan posisi tegak lurus sebesar 11,43 mm/jam, sedangkan untuk tabung yang dimiringkan selama 5 menit, 7 menit, 10 menit dan 15 menit memiliki nilai rata-rata berturut-turut sebesar 7,03 mm/jam; 11,97 mm/jam; 20,17 mm/jam dan 29,37 mm/jam. Pada uji beda untuk variabel tabung yang dimiringkan 450 terhadap LED metode standar didapatkan nilai signifikasi berturut-turut sebesar 0,000 yang berarti ada beda pada waktu 5 menit, 0,391 yang berarti tidak ada beda pada waktu 7 menit , dan 0,000 yang berarti ada beda pada waktu 10 dan 15 menit. Pada perhitungan %bias didapatkan hasil pada waktu 5 menit sebesar 38,49% , pada 7 menit sebesar 4,72%, pada 10 menit sebesar 76,46% dan pada 15 menit sebesar 156,95%. Metode modifikasi yang valid untuk digunakan adalah metode westergren modifikasi dengan waktu 7 menit yang memiliki nilai %bias terkecil.

Kata kunci : LED, metode modifikasi, metode standar

ABSTRACT Validation of Erythrocyte Sedimentation Rate (ESR) Result of Westergren Method using 450 Tilted tube

Researcher : Nur Hilalliyah
Advisor : Ahmad Muhlisin, Jujuk Anton Cahyono

Erythrocyte sedimentation rate (ESR) is one of the oldest laboratory tests and is still being used. From the data that has been collected by CLSI and ICH, it was found that nowadays two out of three laboratories around the world use modification and alternative methods. In fact, 3 out of 8 hospitals in Banjarmasin and Banjarbaru use the ESR test with modification method. This research used true experimental design with 30 blood samples from teenagers between 17-21 years old with normal ESR levels which is 0-11 mm/hour for men and 0-20mm/hour for women. The data was then tested using a differential test and doing %bias count. The mean value of ESR result using straight tube is 11,43 mm/hour, while for tilted tube in 5 minutes, 7 minutes, 10 minutes and 15 minutes have mean value successively 7,03 mm/hours ; 11,97 mm/hours ; 20,17 mm/hours ; and 29,37 mm/hours. In the differential test for 450 tilted tube, variables towards standard ESR method showed significance value successively 0,000 which means a difference for 5 minutes, 0,391 which means no difference for 7 minutes, and 0,000 which means a difference for 10 and 15 minutes. The %bias count showed for 5 minutes with 38,49% ; for 7 minutes with 4,72% ; for 10 minutes with 76,46% and for 15 minutes with 156,95%. The modification method which is valid to use is westergren modification method in 7 minutes with the smallest %bias value.

Keywords : ESR, Modification method, Standard Method


Detail Information

Item Type
Penulis
Nur Hilalliyah - Personal Name
Ahmad Muhlisin - Personal Name
Jujuk Anton Cahyono - Personal Name
Wahdah Norsiah, M.Si - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Jurusan Analis Kesehatan : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
ANK- 11 SKP-2018
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail