CD-ROM
HUBUNGAN JUMLAH KONSUMSI MINUMAN BERENERGI DENGAN KADAR KREATININ DARAH PADA SOPIR TRUK
XMLABSTRAK
Hubungan Jumlah Konsumsi Minuman Berenergi dengan Kadar
Kreatinin Darah pada Sopir Truk
Peneliti : Ayu Rizki Amalia
Pembimbing : Yayuk Kustiningsih, Jasmadi Joko Kartiko
Minuman berenergi merupakan jenis minuman yang mengandung
stimulan, pada umumnya kafein, yang dipasarkan sebagai minuman yang dapat
memberikan stimulus pada mental dan fisik. Selain kafein, stimulan lainnya
seperti taurin, guarana juga biasanya terkandung dalam minuman berenergi
serta ditambah dengan ginseng. Minuman berenergi yang mengandung
kombinasi kafein dan taurin dapat menyebabkan meningkatnya kinerja dan
hasil kerja otot sehingga memicu reaksi katabolisme (reaksi untuk
menghasilkan energi) di otot. Saat terjadi katabolisme otot, kreatin fosfat
terbagi dengan adanya pelepasan kreatinin ke dalam darah. Sehingga jika
secara terus-menerus mengkonsumsi minuman berenergi akan menyebabkan
kreatinin darah meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hubungan jumlah konsumsi minuman berenergi dengan kadar kreatinin darah
pada sopir truk. Penelitian ini bersifat Survey Analitic dengan rancangan Cross
Sectional. Hasil rata-rata pemeriksaan kadar kreatinin darah sesuai dengan
jumlah konsumsi minuman berenergi adalah 1 botol/sachet 0,76 mg/dl, 2
botol/sachet 0,89 mg/dl, 3 botol/sachet 0,98 mg/dl, 4 botol/sachet 1,05 mg/dl, 5
botol/sachet 1,06 mg/dl, dan >5 botol/sachet 1,25 mg/dl. Berdasarkan uji
Pearson diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 < α (0,05), sehingga dapat
disimpulkan ada hubungan jumlah konsumsi minuman berenergi dengan kadar
kreatinin darah pada sopir truk. Disarankan agar dilakukan penelitian lebih
lanjut mengenai hubungan jumlah konsumsi minuman berenergi dengan
parameter yang berbeda seperti kadar urea, BUN (Blood Urea Nitrogen), dan
parameter lainnya untuk menunjang diagnosa fungsi ginjal seseorang.
Kata kunci: Minuman berenergi, Sopir truk, Kreatinin darah.
ABSTRACT
Correlation of Energy Drink Consumption with Levels of Creatinine
Blood in Truck Driver
Researcher : Ayu Rizki Amalia
Supervisor : Yayuk Kustiningsih, Joko Jasmadi Kartiko
Energy drink is a kind of drink that contains stimulant, such as caffeine,
which is generally marketed as a drink that can provide a stimulus on the mental
and physical. In addition to other stimulants such as caffeine, taurine, guarana is
also usually contained in the energy drinks as well as added with ginseng. Energy
drinks that contain a combination of caffeine and taurine can lead to increased
performance and results of the work of the muscles so that can made reactions of
catabolism (reaction to result energy) in the muscles. When the muscle
catabolism, creatine phosphate is divided to release creatinine into the blood. So if
continually consumed energy drinks will increased blood creatinine. This research
aims to know correlation of energy drink consumption with levels of creatinine
blood in truck driver. The research is a Survey Analitic with Cross Sectional
design. Average of the result levels of creatinine blood according to the
consumption of energy drinks is 1 bottle/sachet 0.76 mg/dl, 2 bottles/sachet 0.89
mg/dl, 3 bottles/sachet 0.98 mg/dl, 4 bottles/sachet 1.05 mg/dl, 5 bottles/sachet
1.06 mg/dl, and 5 bottles/sachet > 1.25 mg/dl. Based on the Pearson test of
significant values is 0.000 < α (0.05), so that there is correlation of energy drink
consumption with levels of creatinine blood in truck driver. It is recommended
that more research about correlation of consumption of energy drinks with
different parameters such as rate of urea, BUN (Blood Urea Nitrogen), and other
parameters to support the diagnosis of renal function.
Keywords: Energy drinks, Truck driver, Creatinin blood
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
Ayu Rizki Amalia - Personal Name
Yayuk Kustiningsih - Personal Name Jasmadi Joko Kartiko - Personal Name Erfan Roebiakto, S.KM.,MS - Personal Name |
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Jurusan Analis Kesehatan : ., 2017 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
NK- 29 SKP 2017
|
Copyright | |
Doi |