CD-ROM
KUALITAS BAKTERIOLOGIS AIR MINUM PADA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN TAPIN UTARA KABUPATEN TAPIN TAHUN 2012
XMLABSTRAK
KARYA TULIS ILMIAH
MUJAINAH
KUALITAS BAKTERIOLOGIS AIR MINUM PADA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN TAPIN UTARA KABUPATEN TAPIN TAHUN 2012
xi+ 46 hal; 8 tabel; 3 gambar; 5 lampiran
Penyakit diare masih merupakan masalah kesehatan di Negara berkembang seperti di Indonesia, karena morbiditas dan mortalitasnya yang masih tinggi. Tahun 2011 di Kabupaten Tapin, Kecamatan dengan kematian tertinggi yang diakibatkan penyakit diare yaitu Kecamatan Candi Laras Selatan dengan jumlah kematian 1,014% orang penduduk, Kecamatan Tapin Utara dengan jumlah kematian 0,2% orang penduduk dan Kecamatan Candi Laras Utara dengan jumlah kematian 0,15% orang penduduk. Kecamatan yang memiliki depot air minum isi ulang dan terdaftar di Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin yaitu Kecamatan Tapin Utara, Kecamatan Bungur, Kecamatan Salam Babaris dan Kecamatan Tambarangan. Terjadinya penyakit diare tersebut dapat disebabkan beberapa hal diantaranya karena mengkonsumsi minuman yang tidak memenuhi persyaratan yaitu mengandung bakteri penyebab penyakit diare. Sekarang ada fenomena di masyarakat dalam mengkonsumsi air minum dilihat dari segi kepraktisannya, sehingga bermunculan berbagai depot-depot air minum isi ulang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Kualitas Bakteriologis hasil pengolahan air minum pada depot air minum isi ulang di Kecamatan Tapin Utara Kabupaten Tapin Tahun 2012. Penelitian dilakukan di Wilayah Kecamatan Tapin Utara dengan deskriptif. Populasi penelitian adalah depot air minum di Wilayah Kecamatan Tapin Utara. Parameter pemeriksaan adalah MPN Coliform dan E.coli. Hasil pemeriksaan dibandingkan dengan persyaratan kualitas air minum sesuai Permenkes No. 492/MENKES/PER./IV/2010.
Kualitas bakteriologis air baku MPN Coliform seluruhnya tidak memenuhi persyaratan karena lebih dari 0 koloni/100 ml sampel sedangkan Kualitas bakteriologis air baku E. coli seluruhnya memenuhi persyaratan karena kurang dari 0 koloni/100 ml sampel. Kualitas bakteriologis air minum MPN Coliform dari 5 depot air minum 2 depot air minum tidak memenuhi persyaratan karena lebih dari 0 koloni/100 ml sampel, yaitu Depot air minum Ananda dan Rudi Ponsel, sedangkan kualitas bakteriologis air baku E. coli seluruhnya memenuhi persyaratan karena kurang dari 0 koloni/100 ml sampel.
Sebaiknya lebih memperhatikan proses pengolahan air minum isi ulang mulai dari penyediaan air baku, tahapan proses produksi, hingga jaminan kualitas produk air minum yang dihasilkan. Disarankan untuk lebih teliti dalam melihat kelengkapan spesifikasi alat dan bagaimana sikap atau prilaku yang melakukan pengolahan air minum.
Kata kunci: Bakteriologis, Depot Air Minum Isi Ulang
Kepustakaan:15 (2002-2012)
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
Rahmawati, S.KM, M.Kes - Personal Name
|
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa | |
Penerbit | : ., 2012 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
001.4, MUJ, K
|
Copyright | |
Doi |