Muhammad Fahmi Aminuddin - Pengarang
Yayuk Kustiningsih - Dosen Pembimbing 1
Wahdah Norsiah - Dosen Pembimbing 2
Jujuk Anton Cahyono, M.Sc - Ketua Penguji

ABSTRAK

Perbandingan Persentase Akurasi Pengukuran Kadar Hemoglobin Metode Sianmethemoglobin dan Metode Otomatis

Peneliti : Muhammad Fahmi Aminuddin Pembimbing : Yayuk Kustiningsih ; Wahdah Norsiah

Pengukuran kadar hemoglobin dapat menggunakan berbagai metode, yaitu metode sianmethemoglobin dan metode otomatis. Metode sianmethemoglobin menggunakan cara semiotomatis sedangkan metode otomatis menggunakan cara full otomatis dalam pengoperasiannya. Akurasi pengukuran kadar hemoglobin harus diperhatikan supaya hasil yang dikeluarkan dapat dipertanggungjawabkan. Tujuan penelitian untuk mengetahui metode mana yang memiliki nilai akurasi yang lebih tinggi dalam mengukur kadar hemoglobin antara metode sianmethemoglobin dan metode otomatis. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik dengan rancangan penelitian study comparative yaitu menganalisa hasil pengukuran kadar hemoglobin dua metode untuk mengetahui metode mana yang memiliki nilai akurasi yang lebih tinggi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini merupakan darah kontrol (low, normal dan high) diperiksa menggunakan metode sianmethemoglobin dan metode otomatis masing-masing sebanyak 10 kali. Hasil rerata kadar hemoglobin metode sianmethemoglobin menggunakan darah kontrol low 6,0 g/dL nilai akurasi -3,23%, darah kontrol normal 13,5 g/dL nilai akurasi -0,74%, darah kontrol high 18,6 g/dL nilai akurasi -2,62%. Hasil rerata kadar hemoglobin metode otomatis menggunakan darah kontrol low 6,3 g/dL nilai akurasi 1,61%, darah kontrol normal 13,7 g/dL nilai akurasi 0,74%, dan darah kontrol high 18,7 g/dL nilai akurasi -2,09%. Hasil analisa menunjukkan metode otomatis memiliki nilai akurasi yang lebih tinggi pada darah kontrol low 6,3 g/dL nilai akurasi 1,61%, darah kontrol normal 13,7 g/dL nilai akurasi 0,74%, dan darah kontrol high 18,7 g/dL nilai akurasi -2,09%. Hasil analisa menunjukkan metode otomatis memiliki nilai akurasi yang lebih tinggi pada darah kontrol low dan high dibandingkan metode sianmethemoglobin, sedangkan kedua metode tersebut memiliki akurasi yang sama pada darah kontrol normal. Penelitian ini hanya meneliti tentang akurasi metode saja, disarankan untuk penelitian selanjutnya mengukur seberapa besar presisi antara metode sianmethemoglobin dan metode otomatis, sehingga didapatkan hasil kadar hemoglobin yang sesuai kondisi klinis.

Kata kunci : Akurasi, Kadar Hemoglobin, Metode Sianmethemoglobin, Metode Otomatis.

Detail Informasi

Ketersediaan

File Terlampir

Citation