CD-ROM
VARIASI KETINGGIAN KOLEKTOR DESTILASI SURYA TERHADAP JUMLAH PRODUKSI AIR TAWAR YANG DIHASILKAN DARI AIR LAUT
XMLKEMENKES REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI DIPLOMA IV
KESEHATAN LINGKUNGAN
TAHUN 2017
ABSTRAK
Skripsi
MUHAMMAD SAM’UN
VARIASI KETINGGIAN KOLEKTOR DESTILASI SURYA TERHADAP JUMLAH PRODUKSI AIR TAWAR YANG DIHASILKAN DARI AIR LAUT
(Sulaiman Hamzani, ST., MT dan Abdul Khair, S.KM., M.Si)
xv + 72 Halaman; 13 Tabel; 13 Gambar; 10 Lampiran
Destilator surya merupakan alat alternatif yang murah dan ramah lingkungan untuk mengolah air laut menjadi air tawar. Alat tersebut hanya mengandalkan energi radiasi matahari. Keuntungan energi radiasi matahari adalah tersedia setiap saat dan terdapat dimanapun, sehingga alat ini sangat cocok digunakan di kapal-kapal nelayan yang sedang berlayar untuk memenuhi kebutuhan air minum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan variasi ketinggian kolektor destilasi surya terhadap jumlah produksi air tawar yang di hasilkan.
Jenis penelitian ini adalah bersifat eksperimental yaitu melakukan percobaan dengan membedakan variasi tinggi kolektor destilasi surya 10 cm, 15 cm dan 20 cm terhadap jumlah produksi air tawar yang di hasilkan. Desain penelitian ini menggunakan Post-test Only Design dimana variasi tinggi kolektor yang sudah ditentukan kemudian dilakukan pengukuran. Analisa data menggunakan uji statitik One Way Analisys of Variance dengan α = 0,05%.
Hasil pengukuran menunjukkan jumlah volume air tawar pada ketinggian kolektor destilasi surya 10 cm yang paling banyak dihasilkan sebesar 301 ml, sedangkan yang paling sedikit sebesar 53 ml. Jumlah volume air tawar pada ketinggian kolektor 15 cm yang paling banyak sebesar 249 ml, sedangkan yang paling sedikit sebesar 42 ml. Jumlah volume air tawar pada ketinggian 20 cm yang paling banyak sebesar 235 ml, sedangkan yang paling sedikit sebesar 30 ml. Berdasarkan hasil uji statistik One Way Analisys of Variance bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan dari ketiga variasi tinggi kolektor tersebut karena nilai p (0,539) > α (0,05). Ketiga variasi tinggi kolektor tersebut dapat digunakan sebagai alternatif pemenuhan kebutuhan air minum para nelayan yang sedang melaut.
Kata kunci : Destilasi Surya, Radiasi Matahari, Tinggi Kolektor, Air Laut
Kepustakaan : 43 (1990-2016)
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
BANJARMASIN HEALTH POLYTECHNIQUE
STUDY PROGRAM OF DIPLOMA IV
ENVIRONMENTAL HEALTH
YEAR 2017
ABSTRACT
Essay
MUHAMMAD SAM'UN
VARIATION OF HEIGHT OF SOLAR DISTILLATION COLLECTOR ON THE AMOUNT OF FRESH WATER PRODUCTION BY SEA WATER
(Sulaiman Hamzani, ST., MT and Abdul Khair, S.KM., M.Si)
xv + 72 Pages; 13 Table; 13 Images; 10 Appendixes
Solar destilator is an alternative tool that is cheap and environmental friendly to process sea water into fresh water. The tool relies solely on solar radiation. The advantage of solar radiation is that it is available every time and everywhere, so this tool is perfect to be used in fishing boats that are sailing to fulfill the needs of drinking water. The study aimed to know the difference of variation of height of solar distillation collector on the amount of fresh water production.
The type of this study was experimental. It was an experiment by distinguishing the variation of height of solar distillation collectors of 10 cm, 15 cm and 20 cm on the amount of fresh water production. This study design used Post-Test Only Design where variation of height of collector which had been determined then it was measured. Data analysis used statistical test of One Way Analisys of Variance α = 0.05%.
The measurement result showed the amount of fresh water volume at the most exessively height of solar distillation collector of 10 cm was 301 ml, while the most slightly was 53 ml. Total volume of fresh water at the most exessively height of collector of 15 cm was 249 ml, while the most slightly was 42 ml. Total volume of fresh water at the height of 20 cm was most exessively at 235 ml, while the most slightly was 30 ml. Based on statistical test results of One Way Analisys of Variance that there was no significant difference from the three variations of height of collector because p value (0.539) > α (0.05). These three variations of height of collector could be used as an alternative to fulfill the drinking water needs of fishermen who were fishing.
Keywords : Solar Distillation, Solar Radiation, Height of Collector, Sea
Water
Literature : 43 (1990-2016)
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
MUHAMMAD SAM’UN - Personal Name
SULAIMAN HAMZANI, ST.MT - Personal Name Dr. ABDUL KHAIR, S.KM.M.Si - Personal Name |
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Jurusan kesehatan lingkungan : Banjarbaru., 2017 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
KL.14/SKP.2017
|
Copyright | |
Doi |