Hasil Pencarian

Menampilkan hasil untuk kata kunci "".

Pencarian Lanjutan

HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU NYATA PADA PENDERITA SKABIES DENGAN KEJADIAN SKABIES DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWAT INAP CEMPAKA KECAMATAN CEMPAKA 2017

KEMENKES REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI DIPLOMA IV
KESEHATAN LINGKUNGAN
TAHUN 2017

ABSTRAK
SKRIPSI

GEBY PATHIA
HUBUNGAN FAKTOR PERILAKU NYATA PADA PENDERITA SKABIES DENGAN KEJADIAN SKABIES DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWAT INAP CEMPAKA TAHUN 2017
(Maharso, S.KM, M.Kes ; Noraida, S.KM, M.Kes)
Xiv + 56 halaman ;13 tabel; 5 gambar ; 13 lampiran

Banyak masalah kesehatan yang timbul dalam masyarakat, salah satunya adalah penyakit kulityang dapat muncul karena kurangnya kebersihan diri, diantara penyakit kulit yang sering dijumpai di Indonesia adalah skabies, disebabkan oleh infestasi dan sensitisasi terhadaptungau (Sarcoptes scabies varian hominis).Penyakit ini dapat ditularkan secara langsung (kontak kulit dengan kulitdan secara tidak langsung (melalui benda), misalnya pakaian, handuk, sprei dan bantal. Data penyakit skabies yang di dapat dari Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, penyakit skabies 3 tahun terakhir terdapat di Puskesmas Rawat Inap Cempaka. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor perilaku nyata 1) kebiasaan mandi; 2) kebiasaan menggunakan sabun; 3) kebiasaan ganti pakaian; dan 4) kebiasaan menggunakan handuk secara bersamaan) dengan kejadian skabies di Wilayah KerjaPuskesmas Rawat Inap Cempaka. Jenis penelitian ini adalah observasional dalam bentuk analitik, desainpenelitian ini menggunakan pendekatan retrospektif (case control study), yaitu membandingkan perilaku antara kelompok kasus dengan kelompok kontrol yang berhubungan dengan kejadian skabies.Hasil penelitian ini menjukkan ada hubungan antara kebiasaan mandi dengan kejadian skabies (p-value=0,018 < nilai α = 0,05), ada hubungan antara kebiasaan menggunakan sabun dengan kejadian skabies (p-value=0,026 < nilai α = 0,05), tidak ada hubungan kebiasaan menggunakan pakaian dengan kejadian skabies (nilai p-value=1,000 >nilai α = 0,05), tidak ada hubungan kebiasaan menggunakan handuk dengan kejadian skabies (p-value=0,653 > nilai α = 0,05). Saran yang diberikan seperti menjaga kebersihan secara menyeluruh, dan perlu memperhatikan serta berhati-hati ketika melakukan kegiatan atau aktivitas dengan warga lain,misalnya menjaga jarak dengan warga yang kira-kira menderita penyakit skabies.

Kata Kunci : Prilaku Nyata, Skabies
Kepustakaan : 40 ( 2000-2016)
HEALTH MINISTRY OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
BANJARMASIN HEALTH POLYTECHNIC
ASSOCIATE DEGREE PROGRAMME
ENVIRONMENTAL HEALTH
YEAR 2017

ABSTRACT
UNDERGRADUATE THESIS
GEBY PATHIA
RELATION OF REAL BEHAVIOR FACTORS IN SCABIES PATIENTS WITH SCABIES CASES IN CEMPAKA INPATIENT COMMUNITY HEALTH CENTER DOMAIN YEAR OF 2017
(Maharso, S.KM, M.Kes ; Noraida, S.KM, M.Kes)
Xiv + 56 page ;13 table; 5 images ; 13 appendices

Many health problems that emerge in society, one of themis a skin disease that can appear due to lack of personal hygiene, among skin diseases that often found in Indonesia is scabies, caused by infestation and sensitization of mites (Sarcoptes scabies varian hominis).This disease can be transmitted directly (skin with skin contact) and indirectly (through objects), such as clothing, towels, bed sheets and pillows.Scabies disease data that obtained from Banjarbaru Public Health Office, in the past 3 years scabies diseases was found in Cempaka Inpatient Community Health Center.The purpose of this research is to know the relation of real behavior factors 1) taking a bath habit; 2) the habit of using soap; 3) changing clothes habits; And 4) the habit of using towel simultaneously) with the case of scabies in Cempaka Inpatient Community Health Center Domain. This research type is an observational in the form of analytic, this research using retrospective approach design (case control study), which is comparing the behavior between case group with control group related to the scabies incident.The results of this study showed that there was a relation between taking a bath habit with the occurrence of scabies (p-value = 0,018 value α = 0,05), there is no relationof using towelsimultaneously with scabies occurrence (p-value = 0,653>value α = 0,05).The suggestions that has been given is maintaining cleanliness thoroughly, and need to pay attention and be careful when doing action or activities with other persons, such as keeping a distance with the personguessed infected from scabies diseases.

Keyword : Real Behaviour, Scabies disease
Literature : 40 ( 2000-2016)


Detail Informasi

Bagian Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
Pengarang GEBY PATHIA - Pengarang
Maharso,S.KM, M.Kes - Dosen Pembimbing 1
Noraida, S.KM M.Kes - Dosen Pembimbing 1
Edisi
No. Panggil KL.10/SKP.2017
Subyek EPIDEMIOLOGI
SKRIPSI KESLING 2017
Klasifikasi 001.4 GEP h
Judul Seri
GMD CD-ROM
Bahasa Indonesia
Penerbit Jurusan kesehatan lingkungan
Tahun Terbit 2017
Tempat Terbit Banjarbaru
Deskripsi Fisik
Info Detil Spesifik

Ketersediaan

LOADING LIST...

File Terlampir

LOADING LIST...

Citation

Untuk melihat format sitasi (APA, MLA, dll.) untuk koleksi ini, silakan klik tombol di bawah:

Lihat Sitasi