CD-ROM
TINGKAT KEPADATAN LALAT PADA PASAR TRADISIONAL ANTASARI KOTA BANJARMASIN TAHUN 2019
XMLKEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI DIPLOMA III
KESEHATAN LINGKUNGAN
TAHUN 2019
ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah
REZA DWIPUTRA, P07133116034
TINGKAT KEPADATAN LALAT PADA PASAR TRADISIONAL ANTASARI KOTA BANJARMASIN TAHUN 2019
(Dr. H. M. Irfa’i, S.St, M.T : Erminawati, S.Pd, M.Pd)
xii + 65 Halaman ; 14 Tabel ; 2 Gambar ; 8 Lampiran
Pasar Tradisional Antasari terletak di Jl. Pangeran Antasari Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Pasar Antasari merupakan salah satu pasar terbesar dan terluas di Banjarmasin. Dengan disebutnya Pasar Tradisional Antasari sebagai salah satu pasar terbesar pastinya memiliki sampah yang banyak seperti sampah organik yang menjadi tempat vektor penyakit oleh sebab itu perlu dilaksanakan dan diperhatikan terhadap perlindungan dari vektor penyakit (lalat). Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya tingkat kepadatan lalat di Pasar Tradisional Antasari Banjarmasin.
Jenis penelitian yang dilakukan pada penelitian ini adalah penelitian yang bersifat deskriptif. Desain penelitian yang digunakan adalah metode observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua lalat yang ada di Pasar Tradisional Antasari Kota Banjarmasin dan sampel dalam penelitian ini adalah jumlah lalat yang hinggap pada fly grill selama pengamatan.
Hasil penelitian ini mendapatkan rata-rata kepadatan lalat di Pasar Tradisional Antasari Kota Banjarmasin menggunakan fly grill berwarna hijau yaitu pada zona padat 12 ekor/grill, pada zona sedang 3 ekor/grill dan zona jarang 0 ekor/grill dengan keseluruhan kepadatan lalat sebesar 4,8 ekor/grill. Kondisi lingkungan untuk suhu sebesar 29,80C dan kelembaban 66,4%. Untuk keadaan tempat sampah masih kurang memenuhi syarat dan kondisi lingkungan yang kotor pada zona padat, kotor pada zona sedang dan bersih pada zona jarang.
Upaya pengendalian lalat dapat dilakukan dengan membersihkan sampah yang berserakan atau menumpuk dilingkungan pasar, disediakan tempat sampah yang memenuhi syarat pada Pasar Tradisional Antasari setiap 20 meter, dan menambah frekuensi jadwal pengangkutan sampah pada setiap zona ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Pasar Tradisional Antasari Kota Banjarmasin.
Kata kunci : Kepadatan Lalat Pasar Tradisional Antasari Kota Banjarmasin.
Kepustakaan : 26 (1992 – 2018)
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
STUDY PROGRAM DIPLOMA III
ENVIRONMENTAL HEALTH
YEAR 2019
ABSTRACT
Scientific Writing
REZA DWIPUTRA, P07133116034
LEVEL OF FLY DENSITY IN ANTASARI TRADITIONAL MARKET OF KOTA BANJARMASIN IN 2019
(Dr. H. M Irfa'i, S.St, MT: Erminawati, S.Pd, M.Pd)
xii + 65 Pages; 14 Tables; 2 Figure; 8 Attachment
Antasari Traditional Market is located at Jl. Pangeran Antasari Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, South Kalimantan. Antasari Market is one of the largest markets in Banjarmasin. Antasari Traditional Market as one of the biggest markets certainly has a lot of garbage such as organic waste which is a place for disease vectors because of that it needs to be carried out and considered for protection from disease vectors (flies). The purpose of this study was to find out the density of flies in the Antasari Traditional Market of Banjarmasin.
The type of research conducted in this study was descriptive research. The research design used was an observational method with aapproach cross sectional. The population of this research is all flies that exist in Antasari Traditional Market in Kota Banjarmasin and the sample in this study was the number of flies that perch on the fly grill during observation.
The results of this study get the average density of flies in the Antasari Traditional Market in Kota Banjarmasin using fly grill a greenthat is in the solid zone 12 tails / grill, in the medium zone 3 tails / grill and a rare zone 0 tails / grill with an overall fly density of 4, 8 tails / grill. Environmental conditions for temperatures of 29.80C and humidity of 66.4%. For the condition of the trash can still not meet the gross environmental conditions and conditions in the dense zone, dirty in the medium zone and clean in the rare zone.
Efforts to control flies can be done by cleaning rubbish that is scattered or piled up in the market environment, provided trash bins that meet the requirements of the Antasari Traditional Market every 20 meters, and increase the frequency of the garbage transportation schedule in each zone to the Temporary waste disposalsite (TPS) Antasari Tradisional Market Kota Banjarmasin.
Keywords : Antasari Density Traditional Market Flies Banjarmasin City.
Literature : 26 (1992 - 2018)
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
Reza Dwiputra - Personal Name
Dr. H.M. Irfa’i S.ST, M.T - Personal Name Erminawati, S.Pd, M.Pd - Personal Name |
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Jurusan kesehatan lingkungan : Banjarbaru., 2019 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
KL.30/KTI.2019
|
Copyright | |
Doi |