Muhida Yatul Rahmi - Pengarang
Erfan Roebiakto, S.KM.,MS - Dosen Pembimbing 1
Ratih Dewi Dwiyanti - Dosen Pembimbing 2

ABSTRAK

“Uji Konsentrasi Hambat Minimal dan Kosentrasi Bunuh Minimal Ekstrak Etanol Sereh (Cymbopogon nardus) terhadap Bakteri Pseudomonas aerugenosa”
Peneliti : Muhida Yatul Rahmi Pembimbing : Erfan Roebiakto, Ratih Dewi Dwiyanti

Mikroorganisme dapat menyebabkan banyak bahaya dan kerusakan, hal itu nampak dari kemampuannya menginfeksi manusia dan menimbulkan penyakit dari infeksi ringan sampai kepada kematian. Bakteri yang sering menimbulkan infeksi pada manusia adalah Pseudomonas aerugenosa. Penggunaan obat tradisional yang harganya lebih murah dengan efek samping yang lebih kecil dibandingkan obatobatan dari produk farmasi menjadi pilihan alternatif bagi masyarakat dalam pemeliharaan kesehatan dan pengobatan semakin meningkat. Salah satu tumbuhan yang dapat digunakan sebagai obat adalah sereh (Cymbopogon nardus). Pada minyak atsiri sereh, geraniol dan sitral merupakan komponen terbesar dan sekaligus merupakan komponen antibakteri pada minyak atsiri sereh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan konsentrasi hambat minimal dan konsentrasi bunuh minimal ekstrak etanol sereh terhadap Pseudomonas aerugenosa. Penelitian ini bersifat experiment dengan rancangan posttest only control group design melalui metode dilusi. Hasil penelitian konsentrasi Hambat Minimal (KHM) menunjukan adanya kejernihan pada konsentrasi 40%, 60%, 80%, 100%. Hasil konsentrasi Bunuh Minimal (KBM) diperoleh tidak adanya pertumbuhan koloni pada konsentrasi 40%, 60%, 80%, 100%. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ekstrak etanol sereh mampu menghambat dan membunuh bakteri Pseudomonas aerugenosa pada konsentrasi 40%. Disarankan agar dilakukan penelitian mengenai Uji Hambat Minimal dan Uji Bunuh Minimal ekstrak etanol sereh terhadap Pseudomonas aerugenosa dengan variasi konsentrasi yang lebih rendah.

Kata kunci : sereh (Cymbopogon nardus), Pseudomonas aerugenosa

ABSTRACT

"Minimal Inhibitory Concentration and Minimal Killing Concentration Test of Citronella Ethanol Extract (Cymbopogon nardus) against Pseudomonas aerugenosa bacteria" Researcher: Muhida Yatul Rahmi Advisor: Erfan Roebiakto, Ratih Dewi Dwiyanti

Microorganism can cause many dangers and damage, it appears from its ability to infect humans and cause diseases from minor infections to deaths. Bacteria that often cause infection in humans is Pseudomonas aerugenosa. The use of traditional medicines that are cheaper with smaller side effects than drugs from pharmaceutical products is an alternative choice for people in maintaining health and increasing treatment. One of the plants that can be used as medicine is lemongrass (Cymbopogon nardus). In citronella essential oil, geraniol and citral are the largest components and at the same time an antibacterial component in citronella essential oils. The aim of this study was to determine the ability of minimal inhibitory concentrations and the concentration of killing of minimal citronella ethanol extract against Pseudomonas aerugenosa. This research is a experiment with a posttest only control group design through dilution method. The results of the study of Minimal Inhibitory Concentration (MIC) showed clarity at concentrations of 40%, 60%, 80%, 100%. The results of Minimal Killing concentration (MKC) obtained no colony growth at concentrations of 40%, 60%, 80%, 100%. Based on the results of the research it was concluded that citronella ethanol extract was able to inhibit and kill the Pseudomonas aerugenosa bacteria at a concentration of 40%. It is recommended that a study of the Minimum Inhibitory Test and Minimal Killer Test for citronella ethanol extract against Pseudomonas aerugenosa with a lower concentration variation be suggested.

Keyword: lemongrass (Cymbopogon nardus), Pseudomonas aerugenosa

Detail Informasi

Ketersediaan

File Terlampir

Citation