PENERAPAN KOMPRES BULI-BULI PANAS TERHADAP INTENSITAS NYERI PADA PASIEN GASTRITIS DI RUMAH SAKIT DAERAH IDAMAN KOTA BANJARBARU

Detail Cantuman

CD-ROM

PENERAPAN KOMPRES BULI-BULI PANAS TERHADAP INTENSITAS NYERI PADA PASIEN GASTRITIS DI RUMAH SAKIT DAERAH IDAMAN KOTA BANJARBARU

XML

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN
PROGRAM DIPLOMA TIGA
TAHUN 2021
ABSTRAK
Karya Tulis Ilmiah
KARNIELLA
PENERAPAN KOMPRES BULI-BULI PANAS TERHADAP INTENSITAS
NYERI PADA PASIEN GASTRITIS DI RUMAH SAKIT DAERAH
IDAMAN KOTA BANJARBARU
Evi Risa Mariana dan Parellangi
xvi + 91 halaman ; 15 tabel ; 3 gambar + 10 lampiran
Permasalahan kesehatan pada sistem pencernaan yang sering muncul dan
tidak teratasi secara memuaskan salah satu nya adalah gastritis. Berdasarkan data
dari Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, pada tahun 2023 angka kejadian gastritis
sebanyak 2.493 kasus. Penatalaksanaan gastritis bisa dikombinasi antara terapi
farmakologis dan non farmakologis agar sensasi nyeri dapat berkurang dengan
cepat dan serta masa pemulihan tidak memanjang, dengan mengetahui penerapan
kompres buli-buli panas terhadap intensitas nyeri pada pasien gastritis.
Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif yang menggunakan format
pengkajian KMB. Subjek yang digunakan adalah 2 orang pasien gastritis di RSD
Idaman Kota Banjarbaru, penerapan selama 3 hari, metode penerapan kompres
buli-buli ini termuat dalam intervensi dan dilakukan implementasi lalu didapatkan
evaluasi dan dilakukan dokumentasi.
Sebelum diberikan kompres buli-buli, skala nyeri pada klien 1 dan 2 yaitu 6
(nyeri sedang) dan 4 (nyeri sedang). Setelah diberikan terapi selama 3 hari dengan
waktu 15 menit skala kedua klien menurun menjadi 2 (nyeri ringan) dan 3 (nyeri
ringan).
Kesimpulan, dapat menurunkan rasa nyeri bagi penderita gastritis. Pasien
dengan gastritis disarankan untuk melakukan kompres buli-buli panas selama 10-
15 menit untuk menurunkan skala nyeri.
Kata kunci : Gastritis, Kompres buli-buli
Kepustakaan : 31 (2016-2023)
xii
MINISTRY OF HEALTH OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
BANJARMASIN HEALTH POLYTECHNIC
NURSING STUDIES PROGRAM
DIPLOMA PROGRAM THREE
YEAR 2021
ABSTRACT
Scientific papers
KARNIELLA
APPLICATION OF HOT BULLETIC COMPRESSES ON PAIN
INTENSITY IN GASTRITIS PATIENTS AT IDAMAN REGIONAL
HOSPITAL, BANJARBARU CITY
Evi Risa Mariana and Parellangi
xvi + 91 pages ; 15 tables ; 3 images + 10 attachments
One of the health problems in the digestive system that often arises and is
not resolved satisfactorily is gastritis. Based on data from the Banjarbaru City
Health Service, in 2023 the incidence of gastritis will be 2,493 cases. Management
of gastritis can be a combination of pharmacological and non-pharmacological
therapy so that the sensation of pain can be reduced quickly and the recovery period
is not prolonged, by knowing the application of hot bladder compresses to the
intensity of pain in gastritis patients.
This case study uses a descriptive method using the KMB assessment
format. The subjects used were 2 gastritis patients at RSD Idaman, Banjarbaru City,
applied for 3 days, the method of applying bladder compresses was included in the
intervention and implementation, evaluation was obtained and documentation was
carried out.
Before being given a bladder compress, the pain scale for clients 1 and 2
was 6 (moderate pain) and 4 (moderate pain). After being given therapy for 3 days
with a duration of 15 minutes, the client's second scale decreased to 2 (mild pain)
and 3 (mild pain).
In conclusion, it can reduce pain for gastritis sufferers. Patients with gastritis
are advised to apply a hot bladder compress for 10-15 minutes to reduce the pain
scale.
Keywords : Gastritis, Warm Water Zak
Bibliography : 31 (2016-2023


Detail Information

Item Type
Penulis
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Jurusan Keperawatan : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
KEP/KTI-048/2024
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail