Siti Nur Shalehah Hasanah - Pengarang
Dra. Anny Thuraidah, Apt.,MS. - Dosen Pembimbing 1
H. Haitami, M.Sc - Dosen Pembimbing 2

ABSTRAK

Hubungan Konsumsi Antivirus Dengan Toksisitas Terhadap Ginjal Pada
Mahasiswa Penyintas Covid-19 Jurusan Analis Kesehatan di Poltekkes

Kemenkes Banjarmasin

Peneliti: Siti Nur Shalehah Hasanah
Pembimbing: Anny Thuraidah, H. Haitami

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) merupakan infeksi yang

disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-
2). Ginjal merupakan organ utama untuk membuang produk sisa metabolisme

yang tidak diperlukan lagi oleh tubuh, seperti ureum, kreatinin, asam urat, dan
bilirubin. Peningkatan kadar ureum di atas nilai normal 10 – 50 mg/dl dalam
darah merupakan indikasi rusaknya fungsi ginjal. Kadar ureum yang tinggi dapat
menyebabkan komplikasi tambahan yaitu menyebabkan syok uremikum yang
dapat berlanjut menjadi kematian. Penelitian bertujuan untuk mengetahui
hubungan konsumsi antivirus dengan toksisitas terhadap ginjal pada penyintas
covid-19. Metode penelitian adalah survei analitik dengan rancangan case control.
Populasi penelitian adalah semua mahasiswa jurusan Analis Kesehatan Poltekkes
Kemenkes Banjarmasin yang memenuhi kriteria dengan metode purposive
sampling sebanyak 30 orang. Metode pengujian sampel menggunakan Clinical
Analyzer. Hasil penelitian menunjukan rata-rata kadar ureum mahasiswa yang
mengonsumsi antivirus Covid-19 (37,35 mg/dl) lebih tinggi dibandingkan dengan
rata-rata kadar ureum mahasiswa yang tidak mengonsumsi antivirus Covid-19
(30,70 mg/dl) dan yang tidak terkonfirmasi positif Covid-19 (30,97 mg/dl). Hasil
uji pearson didapatkan 0,001 (p<α) maka H0 ditolak. Kesimpulan penelitian
menunjukan bahwa terdapat hubungan antara responden dengan kadar ureum.
Saran penelitian selanjutnya yaitu membandingkan kadar ureum sebelum dan
sesudah pengobatan antivirus Covid-19 serta menambahkan parameter
pemeriksaan lainnya.
Kata Kunci : Ginjal, Antivirus, Covid-19

x
ABSTRACT

Correlation between Antivirus Consumption and Kidney Toxicity in
Students of Covid-19 Survivors in the Medical Laboratory Technology

Department of Poltekkes Kemenkes Banjarmasin
Author: Siti Nur Shalehah Hasanah
Adviser: Anny Thuraidah, H. Haitami

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) merupakan infeksi yang

disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-
2). Ginjal merupakan organ utama untuk menimbun produk sisa metabolisme

yang tidak diperlukan lagi oleh tubuh, seperti ureum, kreatinin, asam urat, dan
bilirubin. Peningkatan kadar ureum di atas nilai normal 10 – 50 mg/dl dalam
darah merupakan indikasi rusaknya fungsi ginjal. Kadar ureum yang tinggi dapat
menyebabkan komplikasi tambahan yaitu menyebabkan syok uremikum yang
dapat berlanjut menjadi kematian. Penelitian bertujuan mengetahui hubungan
konsumsi antivirus dengan toksisitas terhadap ginjal pada penyintas covid-19.
Metode penelitian adalah survei analitik dengan rancangan case control. Populasi
penelitian adalah semua mahasiswa jurusan Analisis Kesehatan Poltekkes
Kemenkes Banjarmasin yang memenuhi kriteria dengan metode purposive
sampling sebanyak 30 orang. Metode pengujian sampel menggunakan Clinical
Analyzer. Hasil penelitian menunjukan rata-rata kadar ureum mahasiswa yang
mengonsumsi antivirus Covid-19 (37,35 mg/dl) lebih tinggi dibandingkan dengan
rata-rata kadar ureum mahasiswa yang tidak mengonsumsi antivirus Covid-19
(30,70 mg/dl) dan yang tidak terkonfirmasi positif Covid-19 (30,97 mg/dl). Hasil
uji pearson didapatkan 0,001 (p<α) maka H0 ditolak. Kesimpulan penelitian
menunjukan bahwa terdapat hubungan antara responden dengan kadar ureum.
Saran penelitian selanjutnya yaitu membandingkan kadar ureum sebelum dan
sesudah pengobatan antivirus Covid-19 serta menambahkan parameter
pemeriksaan lainnya.
Keywords : Kidney, Antivirus, Covid-19

Detail Informasi

Ketersediaan

File Terlampir

Citation