Shella Maulida Ashari - Pengarang
Dra. Nurlailah, Apt., M.Si. - Dosen Pembimbing 1
Dra. Anny Thuraidah, Apt.,MS. - Dosen Pembimbing 2

ABSTRAK

Pengaruh Frekuensi Pencucian Terhadap Kadar Timbal (Pb) Pada
Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans poir)
Peneliti : Shella Maulida Ashari
Pembimbing : Nurlailah, Anny Thuraidah

Kangkung merupakan sayuran yang memiliki daya adaptasi luas terhadap kondisi
iklim dan tanah di daerah tropis sehingga dapat ditanam di berbagai wilayah
Indonesia. Kangkung merupakan sayuran yang sangat digemari oleh masyarakat
Indonesia karena mengandung karotenoid, klorofil dan vitamin C, vitamin A, zat
kapur, zat besi, magnesium dan fosfor. Kangkung dapat menyerap logam berat
timbal (Pb) pada saat kondisi kesuburan dan kandungan bahan organik tanah rendah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh frekuensi pencucian
terhadap kadar timbal (Pb) pada tanaman kangkung darat. Jenis penelitian yang
digunakan adalahEksperimen dengan rancangan pretest-posttest design yang terdiri
dari 4 perlakuan pencucian kangkung dengan variasi frekuensi 0 kali, 1 kali, 2 kali
dan 3 kali dengan 3 pengulangan. Analisa kadar timbal dilakukan dengan metode
Spektofotometer Serapan Atom. Hasil penelitian didapatkan rerata kadar Pb dalam
kangkung tanpa pencucian adalah 1,504 mg/kg, pencucian 1 kali sebesar 0,809
mg/kg, pencucian 2 kali sebesar 0,706 mg/kg, dan pencucian 3 kali sebesar 0,495
mg/kg. Hasil Uji Regresi Linear adalah 80,3 % (R square 0,803) dan frekuensi
pencucian yang paling efektif menurunkan kadar Pb adalah sebanyak 3 kali.
Kesimpulannya adalah ada pengaruh frekuensi pencucian terhadap kadar Pb pada
tanaman kangkung darat. Sarannya adalah diharapkan agar dapat lebih lanjut
tentang metode yang paling efektif dalam menurunkan kadar Pb.
Kata Kunci : Kangkung, Timbal (Pb), Pencucian, Pengaruh

Detail Informasi

Ketersediaan

File Terlampir

Citation