Text
GAMBARAN STATUS GIZI, FREKUENSI KONSUMSI JUNK FOOD, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN STATUS MENARCHE PADA MURID (STUDI DI SDN 3 MB HULU KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR KALIMANTAN TENGAH)
XMLKEMENKES REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI DIPLOMA III
GIZI
TAHUN 2022
ABSTRAK
Tugas Akhir
NAVIRA SHARIFA GUNANTA
GAMBARAN STATUS GIZI, FREKUENSI KONSUMSI JUNK FOOD, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN STATUS MENARCHE PADA MURID (STUDI DI SDN 3 MB HULU KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR KALIMANTAN TENGAH)
(Dr. H. Mahpolah, M.Kes) x + 117 halaman + 11 tabel + 4 gambar + 11 lampiran
Hasil data Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 diketahui sebanyak 20,9% anak perempuan di Indonesia telah mengalami menarche di usia kurang dari 12 tahun dengan kejadian lebih awal pada usia kurang dari 9 tahun. Indonesia sendiri menempati urutan ke-15 dari 67 negara dengan penurunan usia menarche mencapai 0,145 tahun perdekade. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran status gizi, frekuensi konsumsi junk food, dan aktivitas fisik dengan status menarche pada murid (studi di SDN 3 MB Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah).
Jenis penelitian ini bersifat observasional. Rancangan penelitian dengan survei deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua murid kelas V dan VI yang berjumlah 94 murid. Sampel dalam penelitian ini sebagian dari populasi murid kelas V dan VI yang berjumlah 54 murid, diambil dengan cara proportional stratified random sampling. Variabel yang diteliti status gizi, frekuensi konsumsi junk food, dan aktivitas fisik. Cara pengumpulan data yaitu melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa murid perempuan kelas V dan VI berusia 10 tahun (31,5%), 11 tahun (38,9%), dan 12 tahun (31,5%) dengan murid paling banyak pada kelas V (57,4%). Status menarche paling banyak ditemukan pada usia dini (66,7%). Status gizi paling banyak yaitu obesitas (37%). Frekuensi konsumsi junk food paling banyak dalam kategori sering (63%). Aktivitas fisik paling banyak dalam kategori aktivitas ringan (72,2%).
Diharapkan murid dapat meningkatkan pengetahuan mengenai kebiasaan konsumsi makanan yang sehat untuk mencegah terjadinya menarche dini maupun efek menarche dini lebih lanjut, serta meningkatkan aktivitas fisik agar mencapai dan mempertahankan status gizi yang baik.
Kata kunci : Menarche, Status Gizi, Frekuensi Konsumsi Junk Food, Aktivitas Fisik
Kepustakaan : 61 (2012-2021)
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
NAVIRA SHARIFA GUNANTA - Personal Name
|
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Poltekkes Kemenkes Banjarmasin Jurusan Gizi : ., 2022 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
614
|
Copyright | |
Doi |