Text
HUBUNGAN RIWAYAT KELUARGA, POLA KONSUMSI ZAT GIZI (LEMAK DAN NATRIUM) DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Lolo Kabupaten Paser)
XMLKEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI GIZI DAN DIETETIKA
PROGRAM SARJANA TERAPAN
TAHUN 2022
ABSTRAK
Skripsi
RAISSA KAMELIA
HUBUNGAN RIWAYAT KELUARGA, POLA KONSUMSI ZAT GIZI (LEMAK DAN NATRIUM) DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Lolo Kabupaten Paser)
(Pembimbing : Nurhamidi, SKM., M.Kes
xi + 102 halaman + 14 tabel + 2 gambar + 11 lampiran
Hipertensi adalah penyakit pembuluh darah yang umum dialami oleh masyarakat, ditandai dengan terjadinya peningkatan tekanan darah sistolik diatas dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik diatas 90 mmHg (Depkes RI, 2019). Kabupaten Paser menduduki urutan keempat sebanyak 41,80%, dengan rata-rata Provinsi yang hanya 39,3% (Riskesdas Kaltim, 2018). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan riwayat keluarga, pola konsumsi zat gizi (lemak dan natrium) dan aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Lolo Kabupaten Paser.
Jenis penelitian yaitu observasional analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini merupakan seluruh penduduk usia 35-59 tahun. Sampel diambil menggunakan teknik accidental sampling sebanyak 48 orang. Data primer berupa karakteristik responden, pola konsumsi zat gizi (lemak dan natrium) dan aktivitas fisik diperoleh dengan wawancara menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji korelasi Rank Spearman dengan tingkat kepercayaan 95%.
Hasil penelitian menunjukkan 62,5% memiliki riwayat keluarga hipertensi, 47,9% pola konsumsi lemak baik, 60,4% pola konsumsi natrium cukup, 54,2% aktivitas fisik ringan, 18,8% mengalami hipertensi derajat 1 dan hipertensi derajat 2 sebanyak 25%. Hasil uji korelasi Rank Spearman terdapat hubungan antara riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi (p=0,018), pola konsumsi zat gizi lemak (p=0,001), aktivitas fisik (p=0,003), dan tidak terdapat hubungan antara pola konsumsi zat gizi natrium dengan kejadian hipertensi (p=0,099) di wilayah kerja Puskesmas Lolo. Disarankan bagi masyarakat agar mengurangi konsumsi bahan makanan tinggi lemak dan natrium serta melakukan aktivitas fisik sesuai dengan yang telah dianjurkan.
Kata kunci : Hipertensi, Riwayat Keluarga, Pola Konsumsi Lemak dan Natrium, Aktivitas Fisik
Kepustakaan : 115 buah (2001 - 2021)
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
RAISSA KAMELIA - Personal Name
|
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Poltekkes Kemenkes Banjarmasin Jurusan Gizi : Banjarbaru., 2022 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
616
|
Copyright | |
Doi |