Hasil Pencarian

Menampilkan hasil untuk kata kunci "".

Pencarian Lanjutan

PENGARUH MENGUNYAH BUAH BELIMBING MANIS (AVERRHOA CARAMBOLA L.) TERHADAP PERUBAHAN pH SALIVA PADA SISWA KELAS III & IV SATUAN PENDIDIKAN DASAR MANDIANGIN TIMUR 1 KABUPATEN BANJAR

KEMENKES REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN PROGRAM STUDI TERAPI GIGI KEPERAWATAN GIGI TAHUN 2020 ABSTRAK
Skripsi ZAHRIATUN IQRIMAH PENGARUH MENGUNYAH BUAH BELIMBING MANIS (AVERRHOA CARAMBOLA L.) TERHADAP PERUBAHAN pH SALIVA PADA SISWA KELAS III & IV SATUAN PENDIDIKAN DASAR MANDIANGIN TIMUR 1 KABUPATEN BANJAR. Pembimbing (1) Siti Salamah, S.Si. T, M.Kes., Pembimbing (2) Emilda Sari, S.Si. T, M.Kes. xiii + 42; 10 tabel; 7 gambar; 8 lampiran pH (Potensial of hydrogen) saliva salah satu faktor yang dapat mempengaruhi proses terjadinya demineralisasi pada permukaan gigi. pH saliva merupakan derajat asam atau basanya suatu cairan tubuh yang dapat berubah karena kecepatan aliran saliva, mikroorganisme rongga mulut, dan kapasitas buffer saliva. Belimbing manis sebagai sumber vitamin C dan serat akan merangsang aliran saliva. Peningkatan aliran saliva akan meningkatkan pembersihan rongga mulut dari makanan sehingga mengurangi makanan yang melekat pada rongga mulut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mengunyah buah belimbing manis terhadap perubahan pH saliva pada siswa kelas III & IV Satuan Pendidikan Mandiangin Timur 1 Kabupaten Banjar. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen), rancangan yang dipakai pada penelitian ini adalah One Group Pretest-Postest, sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling jumlah sampel ada 36 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa mean pH saliva pada siswa kelas III & IV Satuan Pendidikan Mandiangin Timur 1 Kabupaten Banjar sebelum mengunyah buah belimbing manis 8,089, dan mean pH saliva sesudah mengunyah buah belimbing manis 7,208. Dari uji statistika non parametrik, yaitu dengan uji Wilcoxon sebagai pengganti pengujian statistika Paired T-test menunjukan signifikansi p-value sebesar 0, 000 < 0,05 maka dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulannya ada pengaruh mengunyah buah belimbing manis pada siswa kelas III dan kelas IV Satuan Pendidikan Dasar Mandiangin Timur 1. Disarankan kepada siswa untuk mengkonsumsi buah belimbing manis yang mempunyai air dan serat ketika masuk kedalam rongga mulut dan dikunyah terjadi sekresi saliva yang merupakan suatu tindakan mekanis yang dapat menghambat kolonisasi bakteri pada permukaan gigi dan mencegah demineralisasi.

Kata kunci : Buah Belimbing Manis, pH saliva. Kepustakaan : 44 (1991-2019)


Detail Informasi

Bagian Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
Pengarang ZAHRIATUN IQRIMAH - Pengarang
Siti Salamah, S.Si. T, M.Kes - Dosen Pembimbing 1
Emilda Sari, S.Si. T, M.Kes - Dosen Pembimbing 2
Edisi
No. Panggil SKP//034/KEPG /20
Subyek buah belimbing - pH SALIVA
Klasifikasi 001.4 ZAH p
Judul Seri
GMD CD-ROM
Bahasa Indonesia
Penerbit KEPERAWATAN Gigi
Tahun Terbit 2020
Tempat Terbit Banjarbaru
Deskripsi Fisik xIii; 42 hlm.;ilus ;21x29cm
Info Detil Spesifik

Ketersediaan

LOADING LIST...

File Terlampir

LOADING LIST...

Citation

Untuk melihat format sitasi (APA, MLA, dll.) untuk koleksi ini, silakan klik tombol di bawah:

Lihat Sitasi