Gambaran Pemeriksaan Widal Pada Suspek Demam Tifoid Di Puskesmas Karang Intan 1 & 2 Tahun 2020 – 2021

Detail Cantuman

CD-ROM

Gambaran Pemeriksaan Widal Pada Suspek Demam Tifoid Di Puskesmas Karang Intan 1 & 2 Tahun 2020 – 2021

XML

ABSTRAK

Gambaran Pemeriksaan Widal Pada Suspek Demam Tifoid Di Puskesmas

Karang Intan 1 & 2 Tahun 2020 – 2021
Peneliti : Melda Kamila
Pembimbing : Rifqoh, Dinna Rakhmina

Demam tifoid merupakan infeksi akut disebabkan oleh bakteri Salmonella
enterica reservoar typhi, umumnya disebut Salmonella typhi. Uji Widal adalah
pemeriksaan laboratorium guna mendeteksi ada atau tidaknya antibodi penderita
tersangka terhadap antigen Samolnella typhi yaitu antibodi terhadap antigen O
(tubuh kuman), antigen H (flagel kuman), dan antigen Vi (kapsul kuman). Dari
ketiga antibodi, hanya antibodi terhadap antigen H dan O yang mempunyai nilai
diagnostik demam tifoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran
pemeriksaan Widal pada Suspek demam tifoid di Puskesmas Karang Intan 1 & 2
Tahun 2020 - 2021. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif
observasional dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini
adalah semua pasien rawat jalan dengan suspek demam tifoid di Puskesmas
Karang Intan 1 & 2 dari tanggal 1 Januari 2020 – 30 April 2021. Sampel diambil
dengan teknik total sampling dari populasi data sekunder catatan rekam medis
pasien pemeriksaan widal metode aglutinasi slide di Puskesmas Karang Intan 1 &
2 dari tahun 2020 – 2021 berjumlah 230 orang. Data dikelompokkan berdasarkan
usia, jenis kelamin, gejala klinis, dan titer antibodi. Hasil penelitian ini didapatkan
72 sampel positif demam tifoid. Persentase karakteristik suspek demam tifoid
yang positif berdasarkan kelompok usia 0 – 1 tahun (4,2%), 2 – 10 tahun (20,9%),
11 – 19 tahun (20,9%), 20 – 60 tahun (51,3%), dan >60 tahun (2,7%).
Berdasarkan jenis kelamin yaitu perempuan (54,2%) dan laki-laki (45,8%). Gejala
klinis : demam (100%), muntah (88,2%), mual (87,3%), lidah kotor (31,7%), dan
diare (26,5%). Titer antibodi terbanyak terdapat pada pengenceran 1/80. Saran
bagi peneliti selanjutnya agar menggunakan metode pemeriksaan yang berbeda.

Kata Kunci : Demam Tifoid, Uji Widal


Detail Information

Item Type
Penulis
Melda Kamila - Personal Name
Rifqoh - Personal Name
Dinna Rakhmina - Personal Name
Tini Elyn Herlina - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Jurusan Analis Kesehatan : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
ANK/ 41 KTI 2021
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail