File (Flashdisk)
HUBUNGAN PERAN ORANG TUA, PERAN TEMAN SEBAYA DAN UANG SAKU DENGAN FREKUENSI KONSUMSI FAST FOOD PADA REMAJA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 BANJARBARU TAHUN 2019 (Fitri Ayu Rochmawati)
XMLABSTRAK
Skripsi
FITRI AYU ROCHMAWATI
HUBUNGAN PERAN ORANG TUA, PERAN TEMAN SEBAYA DAN UANG SAKU DENGAN FREKUENSI KONSUMSI FAST FOOD PADA REMAJA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 BANJARBARU TAHUN 2019
(Bimbingan Fathurrahman, SKM.,M.Kes)
XI + halaman : Tabel : Gambar : Lampiran
Menjamurnya restaurant fast food membuat pergeseran pola makan masyarakat ke arah modern. Kebanyakan konsumen fast food adalah remaja yang menjadikan sebagai gaya hidup. Jumlah restoran makanan cepat saji yang semakin meningkat ini membuat semakin banyak dan sering remaja dalam mengkonsumsi makanan cepat saji. Banyaknya faktor yang mempengaruhi perilaku remaja lebih memilih mengkonsumsi fast food antara lain kesibukan orang tua, lingkungan sosial, kondisi ekonomi dan tempat tinggal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan peran orang tua, teman sebaya dan uang saku terhadap frekuensi konsumsi fast food pada remaja di SMP Negeri 2 Banjarbaru
Jenis penelitian ini analitik observasional dengan rancangan cross sectional. Penelitian ini di laksanakan pada bulan april 2019 dengan sampel sebanyak 74 siswa dari populasi 324 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik sistematik random sampling. Pengumpulan data di peroleh dengan wawancara menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji korelasi rank spearman.
Hasil menunjukkan bahwa frekuensi konsumsi fast food pada remaja paling banyak dalam kategori sering yaitu 56,8%. Peran orang tua dan peran teman sebaya paing banyak dalam kategori negatif yaitu 62,2%, dan 66,2%. Uang saku paling banyak dalam kategori tinggi yaitu 56,8%. Kesimpulan penelitian tidak terdapat hubungan peran orang tua terhadap frekuensi konsumsi fast food (p=0,061) namun terdapat hubungan peran teman sebaya (p=0,000) dan uang saku (p=0,000) dengan frekuensi konsumsi fast food
Remaja dalam kategori sering mengkonsumsi fast food di harapkan dapat mengurangi dengan membawa bekal dan menyempatkan makan di rumah serta membiasakan makan beraneka ragam makanan khususnya sayur 2-3x porsi perhari dan buah 3-5x porsi perhari..
Kata kunci : Konsumsi Fast Food, Orang Tua, Teman Sebaya, Uang Saku
Kepustakaan : 89 (1989 - 2017)
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis | |
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi |
Publish
|
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Poltekkes Kemenkes Banjarmasin Jurusan Gizi : Banjarbaru., 2019 |
Edisi |
Publish
|
Subyek | |
No Panggil |
614/Roc/h
|
Copyright | |
Doi |