CD-ROM
PENGARUH KULIT PISANG KEPOK (Muca Acuminate) TERHADAP KADAR MANGAN (Mn) PADA AIR SUMUR GALI
XMLKEMENKES REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI SANITASI LINGKUNGAN
PROGRAM SARJANA TERAPAN
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
TAHUN 2020
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM SANITASI LINGKUNGAN PROGRAM SARJANA TERAPAN
KESEHATAN LINGKUNGAN
TAHUN 2020
ABSTRAK
SKRIPSI
RAUDHATUL JANNAH
PENGGARUH KULIT PISANG KEPOK (MUCA ACUMINATE) DALAM MENURUNKAN KADAR MANGAN (Mn)
(Dr. H. Juanda, S.KM, M,Kes dan H.Hardiono S.KM, M.Kes)
Xiv + 83 halaman ; 7 Tabel ; 8 Gambar ; 4 Lampiran
Air merupakan sumber daya alam yang harus dilindungi agar tetap dapat dimanfaatkan oleh makhluk hidup. Masalah air saat ini adalah kandungan zat kimia yang tinggi contohnya Mangan (Mn). Salah satu cara menurunkan kadar Mangan (Mn) pada air sumur gali. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui pengaruh kulit pisang kepok (muca acuminate ) Terhadap kadar Mangan (Mn) pada air sumur gali.
Jenis penelitian ini bersifat eksperimental yaitu melakukan percobaan dengan variasi dosis kulit pisang kepok. Desain penelitian menggunakan adalah pre test – post tes control group. Analisi data menggunkan uji statistik Anova one way dengan α = 0,05. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh air sumur gali di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Cempaka Banjarbaru tahun 2020.
Hasil analisis kadar Mangan (Mn) mengalami penurunan setelah dilakukan perlakuan disetiap variasi dosis, dosis kulit pisang kepok 5 mg mampu menurunkan kadar Mangan (Mn) sebesar 6,1 % sedangkan variasi dosis 25 mg dapat menurunkan kadar Mangan (Mn) sebesar 83,1 %. Berdasarkan hasil uji statistic Anova One Way tidak ada penurunan yang signifikan nilai Nilai p (0,761) > nilai α (0,05).
Disarankan untuk masyarakat guna memperbaiki kualitas air sumur.
Bagi instansi terkait diharapkan untuk melakukan pengawasan terhadap air sumur yang mengandung kadar Mangan (Mn).
Kata Kunci : Kulit Pisang Kepok, Kadar Mangan (Mn), Air Sumur Gali
MINISTRY OF HEALTH REPUBLIC OF INDONESIA
HEALTH POLYTECHNIC OF BANJARMASIN
STUDY PROGRAM ENVIROMENTAL SANTIATION
STUDY APPLIED UNDERGRADUATE
ENVIROMENTAL HEALTH
YEAR 2020
ABSTRACT
Essay
RAUDHATUL JANNAH
THE INFLUENCE OF KEPOK BANANA SKIN (MUCA ACUMINATE) IN REDUCING MANGANESE LEVELS (Mn)
(Dr. H. Juanda, S.KM, M, Kes and H.Hardiono S.KM, M.Kes)
Xiv + 83 pages; 7 Table; 8Picture ; 4 Attachment
Water is a natural resource that must be protected so that it can still be used by living things. The current water problem is high chemical content, for example Manganese (Mn). One way to reduce levels of Manganese (Mn) in dug well water. This study aims to determine the effect of kepok banana skin (muca acuminate) on the levels of Manganese (Mn) in dug well water.
This type of research is experimental in nature by conducting experiments with variations in the dose of banana skin kepok. The study design used was a pre test - post test control group. Data analysis uses one way Anova statistical test with α = 0.05. The population in this study was all dug well water in the working area of the Cempaka Banjarbaru Inpatient Health Center in 2020.
The results of the analysis of Manganese (Mn) decreased after treatment in each dose variation, the dose of banana peel 5 mg can reduce levels of Manganese (Mn) by 6.1% while the variation of the 25 mg dose can reduce the levels of Manganese (Mn) by 83.1 %. Based on the Anova One Way statistical test results there was no significant decrease in the value of p value (0.761)> α value (0.05).
It is recommended for the community to improve the quality of well water. For related agencies, it is expected to supervise well water containing Mang.
Keywords : Kepok Banana Skin, Manganese Content (Mn), Dug Well Water
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
RAUDHATUL JANNAH - Personal Name
Dr. H Juanda, S.KM, M.Kes - Personal Name H.Hardiono, S.KM.M.Kes - Personal Name |
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Jurusan kesehatan lingkungan : Banjarbaru., 2020 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
KL.12/SKP.2020
|
Copyright | |
Doi |