Hasil Pencarian

Menampilkan hasil untuk kata kunci "".

Pencarian Lanjutan

PERBEDAAN KADAR ASPARTAT TRANSAMINASE (AST) SEBELUM DAN SESUDAH BEROLAHRAGA FUTSAL PADA ATLET FUTSAL PON KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016

ABSTRAK
Perbedaan Kadar Aspartat Transaminase (AST) Sebelum dan Sesudah
Berolahraga Futsal pada Atlet Futsal PON Kalimantan Selatan Tahun 2016
Penulis : Hardiyanti Adistya Pratiwi
Pembimbing : Jasmadi Joko Kartiko, Jujuk Anton Cahyono
Faktor perilaku yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat salah satunya
adalah olahraga. Olahraga futsal termasuk dalam kelompok aktivitas fisik dengan
intensitas tinggi dan merupakan olahraga kardio yang meningkatkan detak jantung.
Melakukan olahraga seperti futsal dapat menguatkan jantung. Tetapi, berolahraga
dengan aktivitas fisik yang berlebihan juga dapat menyebabkan cedera dan kerusakan
otot jantung yang dapat diketahui dengan meningkatnya kadar aspartat transaminase
(AST) dalam darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya
perbedaan kadar AST sebelum dan sesudah berolahraga futsal pada atlet futsal PON
Kalimantan Selatan tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan
rancangan penelitian yang digunakan adalah study comparative. Teknik pengambilan
sampling pada penelitian ini menggunakan total sampling. Responden dalam
penelitian ini adalah atlet futsal Kalimantan Selatan yang akan mengikuti ajang Pekan
Olahraga Nasional (PON) di Jawa Barat tahun 2016. Responden diketahui berlatih 6
hari dalam seminggu dengan waktu latihan lebih dari 2 jam perhari. Pengambilan
darah dilakukan sebanyak dua kali yaitu sebelum dan sesudah berolahraga futsal.
Kadar AST darah diukur dengan metode kinetik-IFCC. Berdasarkan hasil penelitian
didapatkan hasil rata-rata pemeriksaan kadar AST sebelum berolahraga 21,96 U/L,
dan hasil rata-rata pemeriksaan kadar AST sesudah berolahraga 27,89 U/L. Hasil
dari Paired Samples T Test didapatkan nilai signifikasi 0,017. Dari hasil analisis
didapatkan adanya perbedaan bermakna kadar aspartat transaminase (AST) sebelum
dan sesudah berolahraga futsal. Untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk
meneliti kadar AST sebelum dan sesudah berolahraga dengan responden mahasiswa
atau orang-orang yang jarang beraktifitas berat.
Kata kunci : AST, Olahraga, Futsal


Detail Informasi

Bagian Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
Pengarang HARDIYANTI ADISTYA PRATIWI - Pengarang
Jasmadi Joko Kartiko - Dosen Pembimbing 1
Jujuk Anton Cahyono - Dosen Pembimbing 2
Edisi
No. Panggil ANK.24/KTI-2016
Subyek KTI Analis 2016
Klasifikasi ANK.24/KTI-2016
Judul Seri
GMD CD-ROM
Bahasa Indonesia
Penerbit Jurusan Analis Kesehatan
Tahun Terbit 2016
Tempat Terbit Banjarbaru
Deskripsi Fisik
Info Detil Spesifik

Ketersediaan

LOADING LIST...

File Terlampir

LOADING LIST...

Citation

Untuk melihat format sitasi (APA, MLA, dll.) untuk koleksi ini, silakan klik tombol di bawah:

Lihat Sitasi