CD-ROM
PENERAPAN HYGIENE SANITASI DEPOT AIR MINUM ISI ULANG (DAMIU) DI WILAYAH KECAMATAN BANJARBARU UTARA
- Bagikan:
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIKINDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI SANITASI
PROGRAM DIPLOMA TIGA
KESEHATAN LINGKUNGAN
TAHUN 2020
ABSTRAK
KARYA TULIS ILMIAH
YASMIN NURAULIA
“PENERAPAN HYGIENE SANITASI DEPOT AIR MINUM ISI ULANG (DAMIU) DI WILAYAH KECAMATAN BANJARBARU UTARA”
(Rahmawati, S.KM, M.Kes ; Erminawati, S.Pd, M.Pd)
Xiv +47 halaman ; 8 tabel ; 9 gambar; 8 lampiran
Air merupakan materi penting dalam kehidupan manusia. Kebutuhan air untuk keperluan sehari-hari berbeda untuk setiap tempat dan tingkatan kehidupan. Pemenuhan kebutuhan air minum masyarakat saat ini sangat bervariasi, dalam beberapa tahun terakhir ini masyarakat mencari alternatif lain dalam hal pemenuhan kebutuhan air minum yaitu air minum isi ulang (AMIU) yang di produksi oleh depot air minum isi ulang (DAMIU).
Penelitian bertujuan untuk mengetahui penerapan hygiene sanitasi DAMIU berdasarkan aspek tempat, peralatan yang digunakan dan kondisi penjamah dari DAMIU. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain cross secstional study. Populasi dan sampel penelitian ini bertempat di wilayah Kecamatan Banjarbaru Utara dengan jumlah sampel 18 DAMIU.
Hasil penelitian ini semua DAMIU yang diteliti memenuhi persyaratan hygiene sanitasi dari aspek tempat dengan skore penilaian berkisar antara 70,3%-82,2%. Aspek penjamah dengan skore penilaian berkisar antara 71%-92,8% dengan kategori memenuhi persyaratan. Aspek peralatan berkisar antara 50%-81% dengan kategori memenuhi persyaratan.
Pemilik DAMIU di wilayah Banjarbaru Utara diharapkan untuk menyediakan tata ruang yang sesuai dengan peraturan, selalu memperhatikan kondisi bangunan serta kebersihan bangunan, melakukan perbaikan terhadap bangunan yang kurang aman, memperhatikan kebersihan diri agar tidak menjadi sumber bakteri patogen. Pemilik DAMIU diharapkan menyediakan peralatan yang sesuai dengan peruntukkannya, melakukan perbaikan atau pergantian terhadap peralatan yang tidak berfungsi. Pemilik DAMIU diharapkan selalu memperhatikan hygiene sanitasi seperti melakukan cuci tangan pakai sabun, menggunakan penutup kepala, dan menggunakan sepatu pada saat melayani konsumen.
Kata Kunci : hygiene, sanitasi, penjamah, DAMIU
Kepustakaan : 24 (2000-2019)
MINISTRY OF HEALTH REPUBLIC INDONESIA
HEALTH POLYTECHNIC BANJARMASIN
SANITATION STUDY PROGRAM
DIPLOMA THREE PROGRAM
ENVIRONMENTAL HEALTH
YEAR 2020
ABSTRACT
SCIENTIFIC PAPERS
NURAULIA YASMIN
"APPLICATION OF HYGIENE SANITATION REFILL DRINKING WATER DEPOT (DAMIU) IN KECAMATAN BANJARBARU UTARA"
(Rahmawati, S.KM, M.Kes; Erminawati, S.Pd, M.Pd)
(Xiv + 47 pages; 8 tables; 9 pictures; 8 attachments)
Water is an important material in human life. Water needs for daily needs are different for each place and level of life. Meeting the needs of community drinking water today varies greatly, in recent years the community is looking for other alternatives in terms of meeting drinking water needs, namely refill drinking water (AMIU) produced by refill drinking water depots (DAMIU).
The purpose of this research was to determine the application of DAMIU sanitation hygiene based on aspects of the place, equipment used and conditions of the DAMIU's attendants. This research was a descriptive with cross-sectional study design. The population and sample of this study were located in the area of Kecamatan Banjarbaru Utarat with a total sample of 18 DAMIU.
The results of this study all the DAMIUs studied fulfilled the sanitation hygiene requirements from the aspect of the place with an assessment score ranging from 70.3% -82.2%. The aspect of the handler with the score rating ranges from 71% -92.8% with the category meeting the requirements. Equipment aspects ranged from 50% -81% with the category meeting the requirement
DAMIU owners in the region Banjarbaru Utara are expected to provide spatial planning in accordance with regulations, always pay attention to the condition of buildings and building cleanliness, make improvements to buildings that are less safe, pay attention to personal hygiene so as not to become a source of pathogenic bacteria. DAMIU owners are expected to provide equipment in accordance with their designation, make repairs or changes to equipment that is not functioning. Damiu owners also are expected to always pay attention to sanitary hygiene such as washing hands with soap, using head coverings, and using shoes when serving consumers.
Keywords: hygiene, sanitation, handler, DAMIU
Literature: 24 (2000-2019)
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
Nuraulia Yasmin - Personal Name
Rahmawati, S.KM, M.Kes - Personal Name Erminawati, S.Pd, M.Pd - Personal Name |
| Student ID | |
| Dosen Pembimbing | |
| Penguji | |
| Kode Prodi PDDIKTI | |
| Edisi | |
| Departement | |
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | Jurusan kesehatan lingkungan : Banjarbaru., 2020 |
| Edisi | |
| Subyek | |
| No Panggil |
KL.13/KTI.2020
|
| Copyright | |
| Doi |