PERBEDAAN PENYULUHAN MENGGUNAKAN MEDIA PICTURE AND PICTURE DENGAN MEDIA PEMUTARAN FILM TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA SISWA SD ALAM MUHAMMADIYAH BANJARBARU.

Detail Cantuman

PERBEDAAN PENYULUHAN MENGGUNAKAN MEDIA PICTURE AND PICTURE DENGAN MEDIA PEMUTARAN FILM TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA SISWA SD ALAM MUHAMMADIYAH BANJARBARU.

XML

POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN PROGRAM STUDI DIPLOMA IV KEPERAWATAN GIGI
TAHUN 2019




Skripsi

WINDA WARDHANI

ABSTRAK

PERBEDAAN PENYULUHAN MENGGUNAKAN MEDIA PICTURE AND PICTURE DENGAN MEDIA PEMUTARAN FILM TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA SISWA
SD ALAM MUHAMMADIYAH BANJARBARU.
Pembimbing (1) Emilda Sari, S.Si.T, M.Kes, (2) Hj. Ida Rahmawati, SKM, M.PH
xiii+ Hj. Ida Rahmawati, S.KM, M.PH
halaman; 11 tabel; 2 gambar; 15 lampiran

Masalah kesehatan gigi dan mulut yang tinggi disebabkan rendahnya perilaku menjaga kebersihan gigi dan mulut serta kurangnya tingkat pengetahuan kesehatan gigi dan mulut. Salah satu usaha untuk mengetahui mengatasi masalah kesehatan gigi dan mulut adalah dengan penyuluhan kesehatan. Media yang bisa digunakan untuk penyuluhan kesehatan gigi dan mulut seperti media picture and picture dan media pemutaran film.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan penyuluhan menggunakan media picture and picture dengan media pemutaran film terhadap pengetahuan kesehatan gigi dan mulut pada siswa SD Alam Muhammadiyah Banjarbaru. Rancangan penelitian ini “pretest-posttest’’. Populasi penelitian adalah 277 siswa dan sampel penelitian ini adalah 55 siswa. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling.
Hasil penelitian sebelum penyuluhan menggunakan media picture and picture adalah 11.93 dan sesudah penyuluhan 12.56 sedangkan media pemutaran film sebelum penyuluhan 11.96 dan sesudah penyuluhan 13.32. Berdasarkan uji Paired Sample T-Test didapat nilai p= 0.000 dengan α= 0.05, sehingga p < α, artiya Ho ditolak. Dan berdasarkan nilai rata-rata (mean) peningkatan pengetahuan media picture and picture adalah 0.63 dan media pemutaran film adalah 1.36. Sehingga berdasarkan uji Independent Sample T-Test didapat nilai p=
0.013 dengan α= 0.05 sehingga p < α dan yang artinya Ho ditolak.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan penyuluhan menggunakan media picture and picture dan pemutaran film terhadap pengetahuan kesehatan gigi dan mulut pada siswa SD Alam Muhammadiyah Banjarbaru. Disarankan perlu dilakukan upaya promotif yaitu penyuluhan agar dapat membantu siswa dalam memahami masalah kesehatan terutama tentang kesehatan gigi dan mulut.




Kata Kunci : Media picture and picture-pemutaran film-pegetahuan kesehatan gigi dan mulut
Kepustakaan : 53 ( 1983-2018)


Detail Information

Item Type
Penulis
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Departement
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit : Banjarbaru.,
Edisi
Subyek
No Panggil
KEPGIGI/SKP-020/2019
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail